Akhir-akhir ini Kota Pelembang jadi buah bibir masyarakat Indonesia karena menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Beragam fasilitas di kota inipun diperbarui agar mempermudah wisatawan untuk menjelajahi kota pempek ini, salah satunya adalah dihadirkannya LRT Palembang yang baru seumur jagung.
Meski begitu, LRT menjadi salah satu trasportasi favorit para pendatang di Palembang. Hal ini terlihat dari antusias wisatawan yang kami lihat di Bandar Udara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II beberapa waktu yang lalu saat tim Phinemo datang ke Palembang.
Foto/Wike Sulistiarmi
Setelah kami menilik LRT Palembang, pelayanannya begitu rapi dan teratur. Terlihat loket tiket yang lengang dan terdapat dua petugas di pintu masuk menuju kereta yang membantu penumpang untuk scan tiket.
Memasuki area kereta, terdapat petugas keamanan di pintu-pintu kereta LRT. Sehingga Anda tidak akan terkena kejahatan selama berada di LRT. Petugas-petugas itu pun ikut masuk untuk mengamankan kereta selama dalam perjalanan.
Foto/Wike Sulistiarmi
Namanya juga LRT, fasilitasnya lengkap dengan kursi panjang dan pegangan di kereta untuk penumpang yang berdiri.
Terdapat pula layar di mana penumpang bisa melihat stasiun tujuan dan stasiun selanjutnya sehingga penumpang tidak akan kesasar apalagi untuk penumpang dari luar kota atau luar provinsi bahkan luar negeri.
Adapun pengeras suara yang memberikan pengumuman kepada penumpang terkait stasiun selanjutnya.
Foto/Wike Sulistiarmi
Untuk ongkos sendiri bisa dibilang sangat murah karena penumpang hanya dikenakan biaya Rp10.000 untuk semua tujuan, baik stasiun yang lokasinya jauh maupun dekat.
Jika dibandingkan naik taksi atau ojek online, harganya jauh lebih murah sehingga bisa untuk hemat pengeluaran Anda selama traveling di kota Palembang.