Tips Memilih Lensa Sesuai Destinasi Travelingmu

Bingung harus membawa lensa yang seperti apa saat traveling? Ikuti tips memilih lensa sesuai destinasi traveling berikut!

SHARE :

Ditulis Oleh: Rizqi Y

Setiap destinasi butuh jenis lensa yangberbeda untuk foto yang bagus. Sumber foto

Kadang sebagai seseorang yang nggak tahu fotografi, Kamu pasti bingung saat akan membawa lensa kamera. Apalagi jika Kamu akan traveling dan ingin menghasilkan foto yang bagus. Meski setiap kamera punya lensa kit, tapi Kamu juga perlu beberapa lensa tambahan agar hasil foto terlihat lebih keren.

Karena setiap destinasi atau tujuan traveling selalu punya karakter yang beda, jadi Kamu juga harus cermat dalam memilih lensa. Nah, berikut adalah tips memilih lensa sesuai destinasi travelingmu.

1. Lensa lebar cocok untuk Kamu bawa ke daerah gunung

Pemandangan pegunungan yang asri. Sumber foto

Saat mendaki gunung pasti Kamu akan menemukan sebuah pemandangan lanskap yang indah. Akan sulit meng-cover semua keindahan tersebut jika hanya menggunakan lensa biasa. Untuk itulah Kamu perlu membawa lensa yang lebar.

Nah, kalau Kamu ingin mendaki gunung Kamu bisa membawa lensa yang memiliki focal length sekitar 10-22mm, 10-20mm, 12-24mm, 10-24mm, 10-24mm, atau 11-18mm. Dengan range focal length ini Kamu bisa mengambil foto pemandangan lanskap dengan lebih sempurna.

2. Ingin berkunjung ke alam bebas seperti sabana, coba bawa lensa tele

Jepret monyet dari kejauhan. Sumber foto

Alam bebas selalu mengejutkanmu dengan banyak hal. Misalnya saat Kamu berada di sabana, memotret segerombol hewan liar tentu akan jadi hal yang menyenangkan. Dalam kondisi ini Kamu butuh lensa tele agar bisa memotret dari jauh.

Kamu bisa memilih lensa dengan focal length 70-300mm, 80-400mm, 70-300mm, 150-500mm, 70-300mm, 75-300mm, 75-300mm, atau 80-400mm. Lensa-lensa ini bisa memotret dari jarak jauh dengan hasil lebih bagus.

3. Untukmu yang hobi memotret bunga atau serangga saat traveling, lensa macro cocok untukmu

Lensa Macro, cocok buat kamu yang suka objek detail. Sumber foto

Kamu mungkin orang yang suka dan tertarik dengan objek-objek yang detail, seperti bunga atau serangga. Kalau iya, Kamu butuh lensa macro yangbisa memotret dengan detail yang bagus. Tidak masalah apakah Kamu akan memilih lensa fix atau zoom, karena yang terpenting adalah macro-nya.

Contoh lensa yang bisa Kamu pilih adalah lensa dengan focal length 70-300mm macro, 70-300mm macro, 100mm Macro, atau 90mm macro.

4. Pergi traveling ke daerah perkotaan? Jangan lupakan lensa fish eye-mu

Suasana perkotaan yang berhasil diabadikan dalam lensa fish eye. Sumber foto

Untuk memotret area perkotaan, Kamu butuh lensa yang dapat membingkai lebih banyak bangunan dan juga lingkungan di sekitarnya. Dalam hal ini Kamu butuh lensa jenis fish-eye atau wide-angle. Memilih lensa fish-eye  dengan focal length sekitar 17-50mm, 17-55mm, 17-50mm, 10.5mm, 10-17mm, atau 8mm adalah pilihan yang tepat.

5. Pencinta acara-acara adat wajib punya lensa wide-angle

Untuk menggambarkan suasana, lensa wide angle lebih cocok. Dokumentasi Phinemo

Kalau Kamu termasuk traveler yang senang memburu acara-acara adat yang melibatkan banyak orang, Kamu harus punya lensa wide-angle. Lensa yang dibutuhkan untuk memotret acara adat ini hampir sama dengan yang digunakan untuk memotret perkotaan. Butuh area yang luas dari lensa agar bisa membingkai seluruh komposisi dalam acara adat tersebut.

Jadi untuk kebutuhan memotret acara adat yang di dalamnya banyak orang, Kamu bisa pilih lensa dengan focal length sekitar 17-50mm, 17-55mm, 17-50mm, 10.5mm, 10-17mm, atau 8mm.

6. Suka memotret malam hari saat traveling? Lensa dengan diafragma besar adalah pilihan tepat

Festival lampion di Banjir Kanal Barat, Semarang. Foto oleh Muhammadsamien

Lensa dengan diafragma besar ditandai dengan nilai f yang kecil. Lensa jenis ini akan membuat cahaya yang masuk ke dalam kamera menjadi besar. Hal ini akan berdampak pada hasil foto yang nggak ngeblur dan gelap. Diafragma besar juga sangat bagus digunakan di area yang minim cahaya tanpa harus menurunkan shutter speed dan menaikan ISO, sehingga hasil yang diperoleh pasti akan lebih baik dibandingkan dengan lensa biasa.

Kalau Kamu berencana membuat foto blur atau bokeh juga akan lebih mudah dengan lensa berdiafragma besar ini. Lensa yang bisa Kamu pilih adalah  35mm f/1.8, 50mm f/1.8,  17-55mm f/2.8,  17-50mm f/2.8,  11-16mm f/2.8, atau 17-50mm f/2.8.

7. Memotret kehidupan warga lokal lebih cocok dengan lensa fix

Lensa fix cocok untuk memotret kehidupan masyarakat setempat. Foto oleh Dwiyoga Nugroz

Kamu mungkin suka jalan-jalan ke sudut kota untuk menemukan potret kehidupan warga lokal. Kalau Kamu termasuk pencinta foto bertema human interest, Kamu hasru punya lensa fix.Lensa ini merupakan lensa yang tak bisa digunakan untuk men-zoom. Sehingga saat Kamu ingin mengambil foto, Kamu harus lebihmendekat.

Kelebihan lensa ini adalah hasil foto yang lebih tajam. Untuk membuat foto bokeh, lensa fix juga pilihan yang tepat. Jadi cocok untuk memotret kehidupan masyarakat setempat.

8. Lensa super zoom untuk segala kondisi travelingmu

Potret orang utan. Sumber foto

Kadang Kamu mungkin malas membawa banyak lensa saat traveling. Nah, sebetulnya ada satu jenislensa yang bisa Kamu gunakan dalam segala kondisi traveling, yaitu lensa super zoom. Lensa jenis ini merupakan perpaduan antara lensa standard dan telephoto.

Untuk lensa super zoom ini Kamu bisa memilih lensa dengan focal length 18-105mm,  18-300mm, 18-135mm, 18-200mm, 18-250mm, 18-270mm, atau 18-200mm.

9. Sama seperti di gunung atau acara adat, memotret di pantai lebih asyik dengan wide-angle untuk menampilkan gambaran luasnya tempat

Hamparan pantai yang luas. Sumber foto

Memotret lanskap pantai akan lebih bagus dengan lensa wide-angle. Hal ini karena area yang bisa tercover lensa akan lebih lebar. Kamu bisa pilih lensa dengan focal length sekitar 17-50mm, 17-55mm, 17-50mm, 10.5mm, 10-17mm, atau 8mm.

***

Untuk sebuah hasil foto yang bagus, Kamu tak hanya butuh lensa bagus tapi juga angle yang berbeda.

Nah selain memlih lensa, belajar memilih angle foto yang ‘berbeda’ juga penting. Meski lensa memang sangat berpengaruh pada hasil foto, tapi dengan angle berbeda fotomu juga akan semakin eksklusif dibanding foto lain. Jadi sering-seringlah memotret agar bisa memilih angle yang nggak biasa.

Baca juga:

 

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU