Nusa Tenggara Barat, provinsi yang diapit pulau Bali dan NTB ini memang eksotis.
Mendengar nama provinsi Nusa Tenggara Barat, yang terlintas di benak kita kebanyakan adalah keindahan pulau Lombok, megahnya gunung Rinjani, cantiknya Gili Trawangan, dan sederet destinasi wisata menarik lainnya. Namun siapa sangka, di provinsi ini juga terdapat salah satu pulau eksotis nan ekstrem di Bima.
Tak jauh dari pantai Oi Caba kecamatan Wera, tersembunyi satu pulau kecil di tengah lautan. Oleh Dou Mbojo (masyarakat asli yang mendiami kota Bima) pulau ini disebut dengan Pulau Nusa Nipa. Akses untuk menuju tempat ini pun terbilang mudah. Dari kota Bima, anda dapat menempuh transportasi darat selama kurang lebih 45 menit menuju kecamatan Wera. Selanjutnya, perjalanan akan berlanjut dengan menggunakan sampan dengan waktu tempuh sekitar 15 menit. Pengunjung hanya perlu membayar 10.000/orang untuk sampai ke seberang.
Dari pinggir pantai Oi Caba, pengunjung sudah disuguhi dengan pemandangan mengagumkan serta berbagai keunikan. Meskipun terletak di pesisir pantai, disini pengunjung dapat menemukan beberapa sumber mata air yang rasanya tetap tawar. Nama Oi Caba sendiri di ambil dari bahasa sekitar yang berarti air tawar. Sebelum menyeberang ke pulau Ular, biasanya penduduk akan melakukan ritual adat untuk memohon keselamatan pada sang pencipta.
Ular laut di Pulau Ular – credit foto : traveldetik
Terbentang sekitar 800 m2, pulau ini menjadi habitat ribuan ular laut gelang (Laticauda colubrina). Ular dengan corak khas berwarna hitan mengkilap dan silver ini berbeda dengan ular daratan pada umumnya. Ular ini mencari makanan di laut, dan beristirahat di antara celah – celah bebatuan yang ada di pulau.
Fakta unik dari ular- ular berekor pipih ini adalah, bisanya terbukti sepuluh kali lebih mematikan dari bisa ular King Cobra. Waah, mengerikan! Tenang, bagi anda yang ingin berkunjung ke pulau ular ini tak perlu takut. Karena meski hidup liar, ular-ular ini jinak dan tidak mengganggu pengunjung yang datang. Sedikit tips untuk menghindari bisa sang ular, jangan sampai membuatnya terganggu ya Phinners!
Panorama pulau Ular – credit foto backpacker jakarta
Pulau Sangeang credit foto : backpacker jakarta
Terlepas dari image ular berbisa yang ada di pulau ini, terdapat panorama alam mempesona yang siap memanjakan mata. Di atas tebing pulau ini, pengunjung disuguhi dengan pemandangan gunung Sangeang, lautan biru yang terbentang luas, serta padang ilalang, sungguh menggoda lensa untuk diabadikan.
Bagaimana Phinners, tertarik untuk berkunjung ke Pulau Ular?
