Nama terlalu panjang memang kerap kali menimbulkan masalah, terutama saat harus menuliskan atau mencetaknya di tempat yang terbatas. Pengalaman buruk dengan nama terlalu panjang baru saja dialami oleh seorang penumpang Thai Airways.
Penumpang ini harus rela membayar biaya tambahan sebesar 3.000 baht atau setara Rp1,3 juta di loket check-in bandara. Alasannya sepele, karena nama yang tertulis di tiket tidak sama dengan yang tertulis di paspor.
Nama penumpang yang tertulis di tiket Thai Airways tersebut terputus karena terlalu panjang. Di konter check in, hal ini menjadi masalah, karena nama yang tertulis di paspor harus sama dengan yang tertulis di tiket. Seorang petugas konter check in pun menyarankan agar si penumpang tersebut mengubah nama di tiketnya, dan untuk melakukan itu ia harus membayar biaya tambahan.
Penumpang ini pun mengklaim bahwa dirinya berada dalam program loyalitas Royal Orchid Plus maskapai, tapi ternyata itu tidak cukup untuk mengkonfirmasi identitasnya. Dia pun kemudian mengajukan keluhan secara online pada pihak Thai Airways.
Dikutip dari travelandleisure.com, Thai Airways telah meninjau kembali kasus tersebut dan menanggapinya dengan penggantian nama serta meminta maaf atas masalah tersebut.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini karena sistem pemesanan internet memungkinkan hingga 25 karakter masing-masing untuk nama depan dan nama keluarga saat memesan tiket,” tulis pihak Thai Airways.
Maskapai Thai Airways juga berencana memperbarui situs webnya untuk memberikan instruksi yang lebih jelas bagi orang-orang dengan nama yang luar biasa panjang.
Untuk Anda yang punya nama terlalu panjang dan sulit untuk menuliskannya secara lengkap, selalu pastikan bahwa identitas yang tercetak di tiket sama dengan yang tertulis di paspor. Hal ini untuk mempermudah urusan pemeriksaan di konter check in dan menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti penumpang Thai Airways di atas.