Katedral Notre Dame de Paris, Landmark Kota Paris yang Habis Terbakar

Katedral Notre Dame de Paris merupakan katedral Katholik yang terletak di sebuah pulau bernama Ile de la Cite di Kota Paris, Perancis.

SHARE :

Ditulis Oleh: Taufiqur Rohman

Katedral Notre Dame de Paris merupakan katedral Katholik yang terletak di sebuah pulau bernama Ile de la Cite di Kota Paris, Perancis. Dalam bahasa Perancis. Notre-Dame de Paris memiliki makna “Bunda Kami dari Paris“. Katedral Notre Dame dibangun pada tahun 1160 dan hampir selesai pada 1260, kemudian terus mengalami beberapa perubahan selama beberapa abad selanjutnya.

Saat terjadi revolusi Perancis tahun 1790an, gereja Notre Dame mengalami kerusakan parah. Pemugaran besar-besaran kemudian dilakukan pada 1845 untuk mengembalikan kondisi Katedral Notre Dame kepada keadaan semula dibawah pengawasan langsung Eugine Viollet-la-duc yang berlangsung 25 tahun. Katedral Notre Dame de Paris adalah saksi bisu atas sekian banyak peristiwa sejarah penting bagi Perancis dan Eropa seperti pelantikan Raja Henry VI of England pada 1431 dan lokasi Napoleon Bonaparte mengumumkan diri sebagai kaisar Perancis pada 1804.

Katedral Notre Dame juga merupakan tempat beatifikasi (penghormatan kepada orang kudus tertentu dalam ajaran Agama Katholik) seorang gadis pemberani bernama Joan de Arc. Joan de Arc adalah sosok gadis pemberani yang memimpin pasukan Perancis melawan Inggris. Berkat Joan de Arc Perancis berhasil memenangkan banyak perang terahadap Inggris. Namun Joan de Arc berakhir tragis saat dibakar hidup-hidup oleh orang Burgundi karena dituduh terlibat dalam masalah politis. Pada 7 Juli 1456 Joan dinyatakan tidak bersalah dan menjadi martir. Tahun 1909 Paus Pius X memimpin beatifikasi Joan de Arc sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasanya.

Berbagai artefak berharga juga tersimpan di dalam bangunan Katedral Notre dame seperti mahkota duri suci, mahkota Raja Louis, lonceng yang di desain berbunyi otomatis, alat musik orga dari abad ke-17, dan gambar Kota Paris dari masa ke masa. Katedral Notre Dame juga memiliki sebuah kaca patri terbesar di dunia yang bernama jendela rose dari abad ke-13.

Kebakaran Katedral Notre dame de Paris pada 15 April 2019 lalu (Instagram/@voaindonesia).

Tanggal 15 April 2019 lalu keagungan Katedral Notre Dame de Paris terusak oleh kebakaran yang menghanguskan landmark Pernacis ini. Menara utama dan atap katedral runtuh. Beberapa artefak berharga berhasil diselamatkan. Sebelum kebakaran, Katedral Notre Dame masih menyelenggarakan misa rutin setiap hari Minggu. Katedral Notre Dame de Paris menjadi destinasi paling ramai dikunjungi setelah Menara Eiffel di Paris.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU