Pantai di Pulau Pari Jakarta dinyatakan telah aman dari tumpahan minyak. Saat ini kondisi pantai sudah kembali bersih, sehingga wisatawan yang ingin berlibur ke Pulau Pari Jakarta tak perlu merasa khawatir. Apalagi tumpahan minyak yang terjadi di Pulau Pari ini memang tidak separah tumpahan minyak di Teluk Balikpapan.
Dinas Kebersihan DKI Jakarta mengungkapkan bahwa tumpahan minyak ini bisa saja berasal dari air ballast. Air ballast sendiri adalah air pemberat kapal, yang terkadang dibuang begitu saja menyesuaikan kondisi kapal. Jika air ballast ini berasal dari kapal tanki pengangkut minyak, maka akan sangat mungkin air ballast juga akan mengandung minyak.
Meski tak separah yang dialami Teluk Balikpapan, namun tumpahan minyak di Pulau Pari tetap saja menjadi pencemaran lingkungan.
Tumpahan minyak di Pulau Pari Jakarta ini diketahui sejak beredarnya video amatir dari wisatawan yang merekam detik-detik tumpahan minyak itu mengotori garis pantai Pulau Pari. Video ini diketahui beredar sejak Minggu (8/4).
Merespon video yang beredar tersebut, Pemprov DKI Jakarta segera berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu untuk menurunkan tim agar bisa secepatnya membersihkan tumpahan minyak yang mencemari pantai.
Tumpahan minyak yang membanjiri sisi selatan pantai Pulau Pari tersebut saat ini juga sedang diteliti oleh tim Labfor Polri. Pihak kepolisian telah mengambil sampel satu karung tumpahan minyak untuk diteliti lebih lanjut.