Hamil bukanlah halangan untuk traveling menjelajah seluruh penjuru negeri untuk menikmati keindahan alam tropis Indonesia. Dengan persiapan yang matang, traveling bagi ibu hamil justru dapat memberikan kesenangan dan ketenangan tersendiri yang tidak akan dapat dirasakan jika hanya berdiam di rumah.
Bagi anda para wanita atau ibu hamil yang berniat melakukan traveling wajib menyimak beberapa tips berikut ini.
Selama masa-masa kehamilan terdapat beberapa waktu dimana kandungan akan sangat rentan dan lemah. Pada awal kehamilan dan akhir kehamilan, atau saat trimester pertama dan kedua, melakukan traveling sangat tidak disarankan. Waktu yang paling tepat untuk traveling bagi ibu hamil adalah saat tengah usia kehamilan atau sekitar minggu ke-14 hingga minggu ke-28 khamilan.
Semua ibu hamil dengan kondisi fisik yang sehat dan tidak memiliki komplikasi boleh melakukan traveling. Sebaliknya, bagi ibu hamil yang sedang mengalami komplikasi tidak disarankan untuk melakukan traveling karena dikhawatirkan akan memperburuk kondisi kehamilan. Beberapa komplikasi yang menghalangi ibu hamil traveling adalah sebagai berikut.
Sebelum mengadakan traveling pastikan untuk memeriksa kondisi kehamilan kepada dokter kandungan terkait. Dokter akan memutuskan apakah perjalanan yang akan anda lakukan aman tau tidak untuk janin. Dokter juga akan memberikan informasi terkait hal-hal apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama traveling. Biasanya anda akan diberi vaksin jika tujuan traveling ke daerah yang sedang terkena suatu wabah tertentu.
Selama perjalanan hindari pikiran-pikiran negatif yang memicu stress, buat diri anda merasa nyaman dengan memikirkan hal-hal menyenangkan. Anda juga bisa membawa bantal kecil, makanan ringan, vitamin prenatal atau obat-obatan, dan salinan catatan prenatal agar lebih merasa nyaman selama perjalanan.