Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno – Hatta atau CGK kini melengkapi diri dengan aneka fasilitas digital. Menteri Pariwisata, Arief Yahya mengatakan Terminal 3 CGK ini ditunjuk sebagai Destinasi Airport pertama di Indonesia.
“Bukan hanya sebagai gerbang masuk wisatawan utama, tapi bandara ini punya terminal sebagai Destinasi Digital Airport pertama,” tutur Arief saat meluncurkan kampanye #JelajahIndonesiaLebihDekat di Terminal 3, pada Jumat (24/10/2018).
Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin yang juga hadir dalam acara tersebut mengatakan ide ini sudah tercetus sejak lama.
“Bandara sebagai destinasi digital ini menurut saya ide yang sangat cerdas dari Kementerian Pariwisata, untuk mendorong tidak hanya akses, tap juga amenities dan attraction di bandara,” tuturnya pada media.
Foto/Direktur Utama Angkasa Pura II, Muhammad Awaludin menggunakan kaos destinasi digital airport Foto/ MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA
Bandara internasional dengan 220.000 traffic ini telah mengubah beberapa titik dan akan mempercantik bandara secara berkala sebagai destinasi digital. Hal tersebut sangat penting mengingat generasi millenial yang gemar melakukan aktivitas foto-foto.
“Akhirnya sarat pertama dalam membuat event pun harus cameragenic, senjata paling ampuh sekarang senjata digital dengan visual yang bagus,” ujar Arief Yahya.
Dilo, robot di CGK. Foto/Berita Trans
Bukan hanya itu saja, bandara juga telah dilengkapi aneka fasilitas canggih yang selaras dengan generasi millenial.
“Karena kebutuhan masyarakat juga tinggi, sekarang bandara sudah online friendly.” kata Awaluddin.
