Bicara tentang soto Lamongan di Surabaya, maka Soto Cak Har akan jadi yang pertama kami rekomendasikan untuk dicicipi. Mengapa? Karena ini merupakan kedai soto terbesar, terluas, dan lezat menggugah selera.
Bukan hanya itu saja, kedai soto ini juga terkenal dengan sajikan balungan gratisnya yang melimpah.
Berbeda dari soto biasanya, Anda yang ingin memesan soto di sini bisa memilih bagian daging di mangkuk Anda. Misalnya daging bagian dada, bagian paha, atau bagian sayap. Sesuai selera Anda termasuk bagian buntut ayam atau orang lokal biasanya menyebutnya brutu. Ada pula bagian jerohan seperti ati, ampela, telur muda, hingga usus.
Konsep restoran ini cukup unik karena tak semua pengujung menyukai bagian daging tertentu.
Semangkuk soto biasanya berisi bihun, daun bawang atau seledri yang diiris tipis, nasi, irisan daging pilihan, dan tak lupa kuahnya yang kuning keruh yang gurih. Kesan pertama yang akan Anda pikirkan saat melihat soto ini adalah porsi yang sadis karena sotonya disajikan di mangkuk besar.
Seperti tipikal soto Lamongan lainnya, di meja disediakan koya (terbuat dari kerupuk udang yang ditumbuk bersama bumbu) untuk menambah gurihnya hidangan. Anda bisa mengambilnya sepuasnya di toples meja makan Anda.
Nah yang bikin kedai soto Cak Har ini terkenal adalah karena di sini Anda bisa makan soto dengan semangkuk balungan yang melimpah tanpa dipungut biaya alias gratis. Porsinya banyak, satu mangkuk penuh dijamin Anda yang suka dengan bagian tulang puas saat makan di sini.
Meski gratis, balungan di Soto Cak Har ini memiliki rasa yang gurih karena direbus bersama dengan bumbu yang sedap.
Jika Anda merasa penasaran dengan rasa soto ternama di Surabaya ini bisa langsung ke Jalan Dr. Ir. H. Soekarno No.220, Semolowaru, Sukolilo, Kota Surabaya, Jawa Timur. Buka mulai dari pagi setengah enam hingga pukul 02.00 WIB.
Harganya cukup terjangkau, Rp. 20.000 untuk soto campur.