Lombok merupakan destinasi wisata yang kaya akan keindahan alamnya. Jika Anda seorang pekerja kantoran yang sedang merencanakan untuk liburan ke Lombok dengan mengandalkan hari libur di akhir pekan, paket wisata Lombok 3 hari 2 malam cocok untuk Anda. Namun, ada baiknya Anda memikirkan matang-matang destinasi dan paket mana saja yang akan Anda ambil, mengingat budget dan waktu yang terbatas. Berikut beberapa rekomendasinya.
Saat Anda memilih, pastikan Desa Bayan masuk dalam paket tersebut. Desa Bayan dihuni oleh Suku Sasak. Kehidupan masyarakatnya disebut tak berubah banyak sejak 5000 tahun sebelum masehi. Anda serasa telah melewati lorong waktu dan tiba di masa lalu
Bangunan yang menjadi tempat tinggal masyarakat di sini seluruhnya dibuat dari bahan-bahan alami seperti campuran antara tanah lempung dan kotoran sapi sebagai dindingnya, serta ilalang sebagai atapnya.
Selain Desa Bayan, ada juga Desa Sade yang terletak di Kuta, Lombok. Karena Desa Sade sudah dikelola secara profesional sebagai tempat wisata, warganya pun lebih terbuka terhadap wisatawan. Di sini Anda bisa belajar kerajinan tangan setempat atau pun membelinya.
Tanjung Aan memiliki fenomena alam yang menarik, yaitu Batu Payung. Batu yang menyerupai menari ini berdiri kokoh dan nampak mencolok.
Batu Payung ini bisa Anda jumpai sekitar 1 kilometer di sebelah timur Tanjung Aan. Sepanjang perjalanan ke sana Anda dapat melihat pemandangan tebing-tebing tinggi yang dihuni oleh burung-burung dan kelelawar.
Pantai Setangi ini masih cukup tersembunyi dan belum banyak operator tur yang memasukkan pantai ini ke paket mereka. Anda mungkin perlu mencari paket yang bisa Anda kustom sendiri jika ingin ke pantai ini.
Pantai ini masih memiliki banyak pohon kelapa serta pasir yang lembut dan bersih. Pantai Setangi nyaris tak pernah tersentuh, sehingga mungkin Anda akan jarang bertemu dengan orang di sepanjang pantai ini.
Pantai ini memiliki banyak nama, yaitu Setangi, Telu dan Tiga Pantai.
Di Pantai Nambung ada fenomena alam yang cukup unik. Fenomena ni tercipta akibat ombak besar yang menghempas ke dinding batu karang lalu mengucur jatuh kembali ke laut seperti air terjun.
Untuk mendapatkan hasil foto yang terbaik, Anda harus menyusuri bagian bawah tebing. Jadi bersiaplah untuk membawa baju ganti karena Anda akan berjalan melewati ombak besar.
Perairan di sekitar pantai ini juga sangat jernih sehingga asyik untuk berenang. Sayangnya, di sini belum ada fasilitas penunjang seperti toilet umum.
Pantai Tebing di Lombok memiliki kontur alam yang unik. Ada bukit tebing yang menjulang tinggi yang terdapat di pantai berpasir hitam ini.
Tebing dengan tekstur yang berlekuk-lekuk laksana pahatan ini berawal dari erupsi dahsyat Gunung Rinjani Tua atau Samalas di tahun 1257 silam. Endapan awan yang membawa berbagai material berpadu dengan dinginnya air laut kemudian terlontar ke daratan sehingga terbentuklah bukit di Pantai Tebing ini.
Pantai Pink ini adalah satu dari tujuh pantai di dunia dengan pasir berwarna pink (di mana dua di antaranya ada di Indonesia, satu lagi di NTT). Masyarakat setempat menyebutnya Pantai Tangsi. Disebut Pantai Pink karena pasir pantai ini terdiri dari campuran antara pasir putih dan pasir merah yang berasal koral serta pecahan cangkang organisme laut foraminifera yang berwarna kemerahan.
Waktu terbaik untuk mengunjungi pantai ini adalah sekitar pukul 15.00 – 16.00. Saat itulah sinar matahari jatuh memantulkan warna merah jambu yang begitu cerah.
Tak hanya pantainya, dataran tinggi di Lombok juga mempesona, salah satunya di Bukit Pergasingan. Di sini Anda dapat memandang hamparan sawah dan kebun warga yang berwarna-warni dikelilingi pegunungan. Dari sini Anda juga dapat melihat betapa megahnya Gunung Rinjani.
Bukit Pergasingan memiliki tinggi 1.670 meter di atas permukaan laut atau sekitar 673 meter dari dataran Sembalun. Bukit Pergasingan bisa didaki selama 2 – 2,5 jam dan sering dijadikan tempat latihan sebelum mendaki Gunung Rinjani.
Struktur dan formasi bebatuan yang ada di air terjun ini benar-benar mengesankan. Fenomena unik ini terbentuk secara alami karena aliran air yang terus menerus. Aliran air tersebut berhulu di Danau Segara Anak (Gunung Rinjani). Jika diamati, aliran air tersebut nampak sedikit keruh karena kandungan belerang.
Ada tiga ‘Gili’ paling populer yang menjadi favorit wisatawan, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air.
Gili Trawangan disebut sebagai tempat terbaik untuk berpesta. Semuanya ada di sini: bir di tepi pantai, pesta di atas kapal, serta bar. Kalau ke Gili Trawangan, pokoknya bersiaplah untuk berpesta sepuasnya.
Sementara itu di Gili Air suasananya lebih santai. Di sisi timur Gili Air Anda bisa menemukan banyak bar, tapi kehidupan malam di sini lebih tenang dibandingkan Gili Trawangan. Selain berpesta, di sini Anda bisa bersepeda, snorkeling, atau sekadar bersantai.
Gili Meno lebih dikenal sebagai memiliki reputasi sebagai pulau bulan madu dikarenakan pantainya yang jernih serta suasananya yang tenang. Hanya ada sedikit restoran, bar, dan resort di sini, jadi Anda akan memiliki lebih banyak privasi. Bagian terbaik lain dari Gili Meno adalah berbagai spot selam keren di sekeliling pulau.
***
Dalam waktu dekat Anda akan dapat memesan beragam paket liburan terbaik di Phinemo. Terus pantau sosial media dan website Phinemo untuk mendapatkan perkembangan info terbabu.
