Setiap orang memiliki selera tersendiri soal kuliner, ada yang cenderung menyukai kuliner manis ada pula yang cenderung menyukai kuliner gurih dan pedas. Tenang, di Purwakarta kita bisa menemukan kuliner Purwakarta bercita rasa manis dan gurih untuk dinikmati bersama partner traveling kita.
Berikut ini rekomendasi kuliner Purwakarta yang cukup legendaris dan rasanya sangat lezat yang bisa menjadi pilihan tempat makan di Purwakarta.
Sate Maranggi adalah kuliner Purwakarta yang wajib dicicipi saat ke Purwakarta. Sumber
Jenis sate yang satu ini rasanya sangat lezat, perpaduan rasa gurih daging yang dibakar dan rasa manis, asam, pedas dari bumbu sate membuat banyak orang ingin nambah saat mencicipinya. Bukan itu saja, rasa sate ini juga sangat beda dengan sate biasa. Lebih empuk dan bumbunya sangat khas.
Sebelum dibakar, bumbu dibiarkan meresap terlebih dahulu hingga 20-30 menit. Setelah dibakar di atas arang yang menganga, sate akan langsung dihidangkan dengan bumbu sate yang khas, orang Sunda menyebutnya Bumbu Acar Sate Maranggi. Bumbu acar ini terbuat dari campuran irisan tomat, daun kemangi, cabe rawit, bawang merah, dan kecap.
Kita bisa menemui kuliner ini di kedai legendaris Sate Maranggi Haji Yetty Cibungur Purwakarta di Jalan Desa Cibungur, Bungursari, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Soto Sadang adalah kuliner yang tak boleh dilewatkan saat ke Purwakarta. Foto oleh diditsk
Kuliner Purwakarta selanjutnya yang tak boleh dilewatkan adalah Soto Sadang. Soto Sadang memiliki tampilan mirip dengan soto betawi dengan kuah kuningnya yang kental. Rasanya sangat gurih dan lezat apalagi jika ditambah dengna kecap dan sambal.
Soto ini dinamakan Soto Sadang karena memang lokasi awalnya terletak di Sadang, Purwakarta, tepatnya di persimpangan jalan raya menuju Jakarta dengan rel kereta api. Tapi karena daerah ini dibangun jalan layang kini warung Soto Sadang pindah di Jalan Veteran No. 12, Sadang, Ciseureuh, Kec. Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Kedai ini adalah tempat makan di Purwakarta yang tak boleh terlewatkan.
Kuliner ini cocok jadi oleh-oleh atau teman ngopi. Foto oleh shitairna
Pernah mendengar nama kuliner Browyeum? Kuliner satu ini merupakan kuliner yang menggabungkan dua bahan yaitu brownies dan peyeum. Dua bahan ini lalu dimasak menjadi browyem atau brownies peyeum.
Rasa kuliner ini sangat unik karena menggabungkan cita rasa manis ala brownies dan rasa asam dari peyeum. Kuliner ini biasanya menjadi pilihan oleh-oleh para wisatawan saat ke Purwakarta. Nama merk nya Gadiza Cake & Cookie.
Es ini bisa menjadi pengobat dahaga saat di Purwakarta. Foto oleh jajakanberdua
Selain makanan berat sebenarnya ke Purwakarta tidak lengkap jika belum menikmati es yang satu ini.
Es Ciming merupakan es yang sudah melegenda dan nama es ini tercetus karena sang penjual memiliki nama Ciming. Ia merupakan keturunan Tionghoa.
Es ini cukup sederhana, isiannya adalah potongan potongan cingcau, cendol, kacang ijo, kelapa dan jelly yang dipadu dengan serutan es dan sirup berwarna merah. Rasanya manis dan harganya terjangkau yaitu hanya Rp 11 ribu. Sebenarnya ada beragam rasa es krim yang disajikan di kedai ini jadi kita bisa memilih sesuai selera kita.
Kita bisa langsung ke Jalan Jenderal Sudirman No.117, Nagri Kaler, Kec. Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat untuk mencicipinya.
Colenak memiliki rasa yang manis dan asam. Unik. Foto oleh uwapin
Kuliner ini pertama diperkenalkan pada tahun 1930 oleh Aki Murdi. Kuliner ini lebih sering menjadi hidangan kudapan atau cemilan karena rasanya yang manis dan sedikit asam.
Kuliner ini sendiri merupakan peyeum atau tape yang dibakar dan disiram dengan gula yang sudah dicairkan dan kelapa yang dilembutkan di atasnya. Kadang hidangan ini juga disajikan dengan buah nangka, kacang, dan ceri di beberapa restoran.
Kita bisa menemukan kuliner ini di sepanjang jalan Bendul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta Jawa Barat.
Inilah oleh-oleh khas yang wajib dibeli di Purwakarta. Sumber
Ke Purwakarta tidak lengkap jika belum mencicipi Peuyeum Bendul nya. Kuliner ini mirip dengan peuyeum kebanyakan terbuat dari tape singkong yang digantung. Kita juga bisa membawa kuliner ini sebagai oleh-oleh.
Kuliner satu ini biasa kita temui di Jalan Raya Bendul dan harganya murah meriah. Nama Peuyeum Bendul sendiri diambil karena nama daerah asalnya.
Simping bisa jadi pilihan oleh-oleh juga dari Purwakarta. Sumber
Simping merupakan makanan khas daerah Purwakarta yang bentuknya lembaran pipih, bundar tipis, berwarna putih, dan rasanya gurih.
Kuliner ini terbuat dari tepung beras yang diberi beberapa bumbu. Simping mirip dengan lembaran yang dipakai untuk menjepit gulali (snack anak-anak: rambut nenek).
Simping memiliki beragam rasa mulai dari dari rasa kencur, bawang, pandan, nanas, durian, dan stroberi hingga nangka. Harga perbungkus dibanderol Rp 8.000 dan Rp 11.000 dan bisa kita temui di Kampung Kaum, Jalan Baing Marzuki, Kelurahan Cipaisan, Kecamatan Purwakarta Kota berjarak beberapa ratus meter saja dari alun-alun Kota Purwakarta.