Freya, seorang wanita penjelajah dari Inggris. Ia melakukan perjalanan ke Persia, menjelajah desa-desa terpencil, dan berinteraksi dengan penduduk lokal. Dari perjalanan tersebut, lahirlah bukunya yang berjudul The Valley of Assassins.
Freya menjadi wanita yang menginspirasi para traveler perempuan yang hingga kini makin berkembang. Indonesia sendiri memiliki Trinity, Windy Ariestanty, dan travel blogger lainnya yang banyak menuliskan kisah perjalanan melalui blog pribadinya. Kini, traveling menjelma menjadi gaya hidup yang semua orang bisa melakukannya.
Alice membutuhkan waktu selama 59 hari untuk menelusuri jalan sejauh 3.800 mil di Amerika Serikat. Di masa itu, Alice berumur 22 tahun. Wanita muda yang berkeinginan tinggi untuk menjadi penjelajah.
Bersama 2 saudara dan 1 temannya, ia melakukan penjelajahan dengan mobil bak terbukanya. Tak hanya sekedar berkeliling, Alice pun mempelajari dasar-dasar perbaikan mobil. Memakai kacamata dan topi, menggunakan gaun panjang untuk menutupinya dari debu di sepanjang jalan lalu menghabiskan malam di hotel dan menikmati makanan mewah di restoran dengan pelayanan istimewa.
Lahir dari keluarga yang memiliki pekerjaan sebagai tukang pipa, Raymonde memiliki cita-cita sangat tinggi. Penerbangan pertamanya dilakukan pada 30 Oktober 1909. Dia menjadi wanita bersejarah pertama yang mampu menerbangkan pesawat bahkan mengalahkan kemampuan laki-laki. Sempat mengalami kecelakaan parah yang hampir membuatnya terbunuh, namun 2 tahun setelahnya ia kembali bisa mengemudikan pesawat di udara dengan sangat bagus.
Bicara tentang wanita penerbang, Indonesia pun memiliki penerbang wanita berkemampuan mumpuni. Seperti Sarah Widyanti, pilot termuda dari maskapai penerbangan Garuda. Ia mulai telah terbang diumurnya yang baru menginjak 21 tahun.
Di masanya, wanita sangat sulit untuk bepergian. Wanita ditugaskan untuk berada di rumah. Namun Jeanne memiliki cara lain untuk bisa bertualang. Ia menyamar menjadi seorang laki-laki dengan penyamaran yang bertahan selama 2 tahun.
Penyamarannya membawa ia berhasil melakukan ekspedisi keliling dunia dengan kapal laut. Ia tercatat menjadi wanita pertama yang pernah berkeliling dunia. Petualangannya dirangkum dalam sebuah buku The Discover of Jeanne Baret.
Jika masa lalu wanita sangat sulit untuk keluar rumah, lihat sekarang. Banyak wanita melakukan petualangan menjejelajah negerinya sendiri hingga negeri orang. Wanita memang petualang yang tangguh.
Baca juga perempuan dan petualangannya tanpa batas
Setelah lulus, Gertrude menjadi pendaki gunung. Mulai dari Gunung Alpen sampai puncak lainnya di Swiss udah dia taklukan. Ia juga bepergian jauh ke seluruh dunia. Bepergian ke padang pasir dan berteman dengan pengembala laki-laki di Arab. Bahkan Gertrude turut terlibat dalam Perang Dunia I.
Di masa sekarang, banyak wanita tangguh yang mengikuti jejaknya, yang berhasil mencapai puncak-puncak gunung tinggi. Dengan badan yang mungkin tak setangguh pria, mereka memiliki keyakinan kuat sebagai penggantinya. Punggung mereka memanggul ransel besar dan mengenakan sepatu boot. Mereka tak lagi takut kotor, karena baginya kotor adalah pembelajaran yang baik.
Junko Tabei adalah wanita pertama yang mendaki Gunung Everest. Junko mencapai puncak pada 16 Mei 1975. Perjalanan menuju puncak Everest tak mulus. Ia berkemah di ketinggian 6.300 mdpl hingga kemudian datang longsor. Junko terkubur hidup-hidup, namun berhasil ditemukan selamat.
Perjalanan menuju puncak memang tak pernah terduga. Bahaya sering mengintai. Menyiapkan semua peralatan dan bekal makanan selama adalah keharusan. Tak hanya itu pengetahuan dan skill pun memang sangat dituntut. Hindari mendaki sekadar untuk menambah koleksi foto profil sosial media.
Bersama ke-4 unta dan anjingnya, Robyn Davidson melakukan perjalanan. Berjalan sejauh 1.700 mil adalah bukan hal mudah terlebih dilakukan oleh wanita. Perjalanannya tercatat di National Geographic. Perjalanannya pun mendapat apresiasi yang kemudian dijadikan di film dengan judul ‘TRACKS’.
Dunia luar yang terkenal keras memang bukan lagi menjadi hambatan untuk bertualang. Wanita tak lagi menjadi orang yang hanya harus diam di rumah. Wanita memiliki posisi yang sama dengan lelaki.
Baca juga alasan kenapa traveler wanita itu keren
Dari ratusan pelamar, Valentina Tereshkova menjadi wanita pertama yang berhasil sampai di luar angkasa. Saat itu dia berusia 26 tahun, Valentina mengorbit bumi sebanyak 48 kali. Dia wanita yang sangat berani. Valentina menerima pekerjaan ini, walaupun ia dihadapkan pada resiko tak akan kembali ke bumi. Ini terlihat seperti perjalanan bunuh diri. Namun Valentina berhasil kembali ke bumi dengan selamat.