Kereta cepat di Hong Kong baru saja resmi beroperasi pada Minggu (23/9/2018) lalu. Express Rail Link ini dijadwalkan menghubungkan daratan China dengan Hong Kong.
Kereta api berkecepatan tinggi ini menghubungkan Hong Kong ke kota Guangzhou, China bagian selatan hanya dalam waktu 40 menit.
Catatan waktu ini memangkas durasi sebelumnya yang lebih dari setengah durasi perjalanan bila dilakukan dengan kereta umum di China.
Kereta cepat veri Hong Kong direncanakan akan beroperasi sebanyak 70 kereta setiap harinya, jumlah itu berlaku pada hari kerja. Sementara pada akhir pekan, akan ditargetkan 82 kereta cepat yang melayani masyarakat.
Pembangunan kereta ini juga diiringi dengan pembangunan jalur baru yang adalah bagian dari rel berkecepatan tinggi Guangzhou-Shenzhen-Hong Kong. Pengoperasiannya kemudian diserahkan kepada perusahaan MTR Hong Kong.
Kereta akan berangkat dari Stasiun Kowloon Barat yang menawarkan akses mudah ke 44 tujuan yang dilayani oleh kereta berkecepatan tinggi China Railways.
Berikut adalah potret kereta api cepat di Hong Kong yang baru saja resmi beroperasi.
Tampak area stasiun kereta api cepat milik Hong Kong yang didominasi dengan warna biru langit
stasiun kereta api cepat di hong kong (Foto/Reuters)
Penumpang terlihat memadati stasiun untuk menjajal kereta cepat Express Rail Link, Hong Kong
stasiun kereta api cepat di hong kong yang padat penumpang (Foto/Reuters)
Harga tiket kereta api cepat kelas dua dari Hong Kong menuju Shenzen dibanderol dengan nominal Rp164 ribu
petugas kereta api cepat di hong kong (Foto/Reuters)
Sedangkan untuk menuju Guangzhou, penumpang memerlukan kocek sebesar Rp471 ribu, dan untuk menuju Beijing diperlukan biaya Rp2,3 juta
penumpang tampak menuju gerbong masing-masing (Foto/Reuters)