Jokowi Tak Pakai Helm yang Aman Saat Touring ke Sukabumi, Padahal Gayanya Keren

Gaya Jokowi saat touring ke Sukabumi memang eksentrik. Namun, sayang disayangkan Pak Jokowi, helm yang dikenakan belum masuk kategori SNI. Jadi masih belum aman digunakan. 

SHARE :

Ditulis Oleh: Echi

Jokowi hebohkan rakyat saat lakukan touring ke Sukabumi. Perjalanan touring Jokowi ini dalam rangka lakukan kunjungan kerja pada Minggu, 8 April 2018 lalu. Kali ini, rakyat dihebohkan dengan gaya Presiden Jokowi yang nyentrik.

Jokowi touring ke Sukabumi. Foto dari sini

Yang menarik perhatian, Jokowi ke Sukabumi dengan menaiki sepeda motor kesayangannya, Royal Enfield Bullet 350cc bergaya Chopper. Menurut viva.co.id, Jokowi berhasil menempuh perjalanan sejauh 30 kilometer dengan motor Choppernya tersebut.

“Saya jalan kurang lebih 30 km sampai ke Pantai Pelabuhan Ratu. Tempatnya sangat indah. Jalannya juga kelok-kelok. Sekaligus ingin mengenalkan Pelabuhan Ratu,” ujar Presiden Jokowi seperti yang dilansir dari viva.co.id

Baca juga: Ayam Goreng Mbah Karto, Kuliner Sukoharjo Kesukaan Jokowi

Tak hanya motor warna emasnya saja yang sukses membuat terpana, gayanya pun eksentrik khas anak motor. Jokowi makin keliatan cool dengan setelah jaket denim dan celana biru tuanya. Bahkan, di bagian dada jaket Jokowi tergambar peta Indonesia, kemudian pada bagian lengan dan punggung terdapat tulisan Indonesia.

Motor emasnya memang bikin terpana. Foto dari sini

Tampilan Jokowi ini sangat modis dan stylist. Lihat saja, sepatu kets warna hitam yang dikenakan pun nampak menarik perhatian. Tak lupa, dia kenakan juga sarung tangan kulit khas anak motor.

Dia mencontohkan kepada masyarakat, meskipun sepeda motor yang dikendarainya merupakan hasil modifikasi bengkel Elders Garage dan Kick Ass Choppers, namun tetap menggunakan plat nomor, lampu utama, spion, dan sign.

“Jadi supaya diketahui kalau kita pengin naik sepeda motor spionnya harus ada, seinnya ada, lampunya ada, (pelat) nomornya ada, semuanya ada. SIM-nya juga ada. Jadi harus komplet semua,” ujar Jokowi.

Baca juga: Jokowi Adu Hidung dengan Tetua Suku Maori, Ini Fakta Lainnya Tentang Salam Adu Hidung Maori

Pak Jokowi, lain kali pakai helm yang lebih aman lagi ya

Namun, sayang disayangkan Pak Jokowi, helm yang dikenakan belum masuk kategori SNI. Jadi masih belum aman digunakan.

Helm Pak Jokowi memang keren, tapi masih belum aman digunakan. Jangan ditiru ya. Foto dari sini

Berikut beberapa kriteria helm standar SNI yang kami lansir dari BSN.go.id.

Untuk konstruksi helm, standar SNI menetapkan bahwa helm harus terdiri dari tempurung keras dengan permukaan halus, lapisan peredam benturan, dan tali pengikat ke dagu.

Tinggi helm minimal 114 milimeter diukur dari puncak helm ke bidang utama, dengan keliling masing-masing 500 milimeter untuk ukuran S, 540 hingga 580 milimeter untuk ukuran M, 580 hingga 620 milimeter untuk ukuran L, dan lebih dari 620 milimeter untuk ukuran XL.

Selain itu, helm harus dilengkapi dengan pelindung telinga, penutup leher, pet yang bisa dipindahkan, tameng atau tutup dagu.

Sedangkan jika diamati, helm yang dikenakan Jokowi tak dilengkapi dengan tameng atau pelindung wajah dan tanpa penutup leher. Meskipun banyak yang ngawal, lebih baik menjaga diri menggunakan helm full face yang aman aman digunakan dalam perjalanan.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU