Jika Indonesia memiliki Desa Penari di Banyuwangi yang beberapa waktu lalu viral karena sangat angker hingga memakan korban jiwa, di belahan dunia lain juga terdapat desa hantu yang tak kalah angker. Salah satunya adalah Desa Kuldhara, desa kuno di India yang terletak 17 km dari Distrik Jaisalmer, Rajashtan. Desa ini hanya tinggal puing-puing saja, penuh oleh rumah-rumah batu dan jalanan kosong melompong.
Konon desa ini dihuni oleh Brahmana Paliwah dengan jumlah penduduk hingga 1.500 orang. Namun karena sering diperlakukan tidak adil oleh penguasa saat itu, seluruh penduduk desa tiba-tiba menghilang dan lenyap dalam semalam dengan menyisakan kutukan yang terus bertahan hingga kini. Tidak ada siapapun yang tahu kemana perginya seluruh penduduk Desa Kuldhara. Bahkan para sejarawan tak ada yang bisa menjawabnya.
Cerita bermula pada 200 tahun lalu sekitar abad ke-19. Desa Kuldhara di India merupakan kawasan yang makmur dan masyarakatnya hidup dalam damai. Semua berubah ketika Perdana Menteri Jaisalmer, Salim Singh menindas mereka dengan pajak yang besar. Tak disangka, Salim kemudian jatuh cinta dengan putri kepala desa yang jelita. Salim memaksa seluruh penduduk desa agar menerima lamarannya dan mengancam jika ditolak.
Karena sudah melampaui batas, seluruh warga pun geram dan pergi meninggalkan Desa Kuldhara. Sebelum benar-benar pergi, para Brahmana bersama seluruh warga mengutuk desanya sendiri, bahwa siapapun yang benyali besar menetap di bekas rumah-rumah mereka akan mendapatkan malapetaka besar dan menghilang dalam sekejap. Kutukan ini sangat diyakini kebenarannya, bahkan hingga sekarang.
Tidak ada siapapun yang berani tinggal atau sekadar lewat desa ini. Warga dari desa-desa disekitar desa angker ini bahkan membangun sebuah pintu gerbang yang akan ditutup saat malam tiba. Mereka meyakini, meskipun raganya telah pergi namun jiwa-jiwa penduduk Desa Kuldhara masih tetap tinggal di rumah-rumahnya. Suara jeritan, langkah kaki, dan kehidupan ala pedesaan seringkali mulai terdengar saat malam menjelang.
Seiring waktu berlalu, oleh tim dari Survei Arkeologi India menetapkan Desa Kuldhara sebagai salah satu Situs Warisan India. Kini desa ini pun menjadi destinasi wisata misteri yang sangat populer di kalangan turis domestik hingga mancanegara. Meskipun telah menjadi destinasi wisata tetap tidak bisa menghilangkan sisi angker dan seram dari desa berhantu di India ini. Setiap malam, pintu gerbang akan dikunci rapat-rapat.
Bukan bualan belaka, kisah hantu di Desa Kuldhara India adalah nyata adanya. Tahun 2013 lalu, Delhi’s Paranormal Society pernah mengirim 30 orang relawan untuk tinggal semalam di desa ini dengan dilengkapi berbagai peralatan canggih untuk memindai seluruh desa. Mereka selamat, namun dengan kondisi sangat ketakutan yang mendalam. Mereka mengaku melihat berbagai aktivitas menakutkan, seperti suara dan bayangan.
Bukannya takut, sejak insiden 2013 itu, banyak turis yang justru semakin penasaran dengan Desa Kuldhara. Saat ini pihak pemerintah Rajashtan tengah merenovasi kuil-kuil di reruntuhan desa ini. Harapannya pihak pemerintah ingin membawa lagi kehidupan yang ratusan tahun lalu hilang di Desa Kuldhara melalui pariwisata. Upaya pemerintah ini menuai pro dan kontra, masih banyak yang meyakini bahwa kutukan itu masih ada di desa.
