Cilitilink mematangkan rencana pembukaan rute direct flight Kuala Lumpur – Banyuwangi. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Niaga PT Citilink Indonesia, Andy Adrian Febriyanto usai bertemu Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas hari Selasa (24/7/2018).
Ini merupakan langkah Citilink untuk mencari daerah wisata yang potensial untuk ditawarkan kepada wisatawan.
Banyuwangi sendiri menjadi pilihan karena memiliki karakteristik pariwisata yang sesuai dengan keinginan wisatawan mancanegara terkhusus asal Malaysia. Mulai dari kultur, karakter warganya, wisata alam, hingga kuliner.
“Saat ini tren wisatawan Malaysia mencari adventure tourism, seperti mendaki gunung dan menyusuri taman nasional, dan itu dipunyai Banyuwangi dengan Kawah Ijen, Taman Nasional Meru Betiri, maupun Taman Nasional Alas Purwo,” ungkap Andy.
Bukan hanya itu saja, kedekatan dengan Bali juga menjadi poin tersendiri karena selain wisata Banyuwangi, turis bisa melancong ke Bali.
Rute internasional ini diharapkan bisa terealisasi para kuartal IV 2018 seiring penyelesaian peningkatan kualitas infrastruktur Bandara Banyuwangi.
“Rencananya kita pakai Airbus A-320,” tambah Andy dilansir dari liputan6.com.
Citilink sendiri kini telah melayani rute langsung Jakarta-Banyuwangi selama dua kali dalam sehari.
“Perkembangan rute Jakarta-Banyuwangi sangat bagus, load factor-nya 80 persen. Maka kami sangat optimistis dengan rute internasional ini,” ujarnya.
Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas sendiri mengatakan sangat senang atas perkembangan Bandara Banyuwangi.
“Terus terang, saya tidak menyangka perkembangan bandara begitu cepat. Setelah rute Jakarta-Banyuwangi dan Surabaya-Banyuwangi, sekarang disiapkan rute internasional. Ini adalah hasil kerja keras dan kreativitas rakyat Banyuwangi,” kata Anas.