Wisata Teluk Kabui di Raja Ampat barangkali kalah populer bila dibandingkan dengan Pulau Wayag atau Piyanemo. Tapi, banyak yang mengatakan jika Teluk Kabui ini merupakan miniatur dari Pulau Wayag, karena memiliki keindahan yang pantas disandingkan dengan pulau tersebut.
Teluk Kabui Raja Ampat berada di antara Pulau Waigeo dan Pulau Gam. Pengunjung bisa mencapai teluk ini dari pelabuhan Waisai, yang merupakan ibukota dari Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat.
Di Teluk Kabui Raja Ampat wisatawan akan disajikan pemandangan indah berupa puluhan karang cantik yang tersebar di sekitar teluk. Pulau karang ini memiliki ukuran yang beragam, ada yang kecil ada juga yang sangat besar.
Air teluk yang jernih membuat pengunjung bisa melihat dunia bawah lautnya tanpa harus berenang atau snorkeling. Ikan kecil berwarna-warni akan jadi salah satu panorama bawah laut yang siap manjakan mata wisatawan. Jika ingin menikmati pemandangan laut yang lebih indah, pengunjung bisa juga melakukan snorkeling. Apalagi saat matahari sedang terik, terumbu karang di bawah perairan Teluk Kabui Raja Ampat ini akan terlihat begitu menawan.
Tak hanya pulau-pulau karang, di sekitar Teluk Kabui Raja Ampat ternyata juga banyak terdapat gua. Uniknya, di beberapa mulut gua ini terdapat tulak tengkorak manusia. Entah apa tujuannya, namun keberadaan tengkorak ini membawa kesan mistis bagi pengunjung yang baru pertama kali mengunjunginya.
Di ujung Teluk Kabui Raja Ampat terdapat celah sempit antara pulau Waigeo dan pulau Gam yang dikenal dengan nama Passage. Celah ini merupakan perairan dangkal yang berarus seperti sungai dan mengarah ke Selat Dampier.
Passage sendiri merupakan salah satu spot favorit penyelaman di Raja Ampat. Di spot ini kondisi terumbu karang begitu bagus dan airnya pun sangat jernih. Untuk menjaga kelestarian terumbu karang di tempat ini, para pengemudi speed boat biasanya akan mematikan mesin kapalnya.