Pandemi Covid-19 telah merubah banyak hal, keterpencilan yang dahulu dianggap sebagai kutukan kini menjadi anugerah tersendiri. Vis Island Croatia atau Pulau Vis di Kroasia yang sangat terpencil, tahun ini banyak dikunjungi sebagian besar turis asing yang berusaha melarikan diri dari penguncian wilayah (lockdown) yang diberlakukan negaranya.
Kroasia memang awalnya tidak banyak terpengaruh oleh pandemi Covid-19 yang melanda sejumlah negara-negara di Eropa Barat lainnya. Namun, lockdown yang diberlakukan di hampir seluruh negara dikhawatirkan membuat industri pariwisata di musim panas akan mengalami kerugian besar. Pariwisata Kroasia menyumbang sekitar 20 persen dari total PDB.
Beruntung, sejak lockdown di beberapa negara Eropa mulai dilonggarkan pada bulan Juni, banyak turis asing yang berbondong-bondong berkunjung ke pantai-pantai di Kroasia. Pulau Vis kemudian menjadi tempat pelarian dari lockdown terbaik di dunia. Tak heran, hingga kini tidak ada satupun kasus Covid-19 yang muncul. Jumlah pengunjungnya saat ini pun hampir 90 persen dari kapasitas tahun lalu.
Pulau Vis berada jauh dari daratan utama Kroasia, hanya dapat dicapai menggunakan jalur laut dengan kapal feri selama dua setengah jam. Pulau ini bisa dibilang sebagai yang paling terpencil di Kroasia, berada di tempat ini mungkin memberikan efek psikologis perasaan aman dan damai. Saat industri pariwisata negara lain terpuruk, Kroasia justru sangat berjaya.
Sejak bulan Juli-Agustus lalu, gelombang kasus Covid-19 kembali meninggi di seluruh negara Eropa. Kroasia beberapa kali mencatat kasus Covid-19 tertinggi selama seminggu terakhir, dengan lebih dari 300 kasus. Kondisi ini telah memaksa beberapa negara Uni Eropa memberlakukan isolasi atau tes wajib 14 hari bagi siapapun yang datang atau kembali dari Kroasia.
Meskipun demikian masyarakat lokal maupun turis asing seolah merasa tidak peduli dengan meningkatnya kasus baru dan pembatasan perjalanan karena pandemi Covid-19. Lokasi Pulau Vis yang sangat terpencil membuat tempat ini aman dari kasus Covid-19. Tempat yang indah dan ada banyak atraksi wisata membuat turis asing betah berlama-lama di Pulau Vis.
Salah satu yang paling menarik adalah Gua Biru di kawasan Geopark Vis yang masuk dalam daftar UNESCO Global Geoparks. Masyarakat lokal bekerja sebagai nelayan dan petani anggur, jadi sajian seafood dan wine dari Pulau Vis tentu kualitasnya tinggi. Turis yang datang ke Pulau Vis naik kapal pesiar atau yacht sudah menjadi pemandangan biasa di sini.