Jalur pendakin Gunung Lawu umumnya dilakukan melalui jalur Cemoro Sewu dan Cemoro Kandang. Namun belakangan ini jalur pendakian Gunung Lawu yang baru yakni via Candi Cetho lebih diminati. Jika ini adalah kali pertamanya Anda mendaki gunung lawu lewat jalur ini, perhatikan tips naik Gunung Lawu via Cetho berikut ini.
Perlu diketahui, trek Gunung Lawu via Cetho ini berupa vegetasi yang cukup rapat, sehingga nuansa gunung dan hutannya tidak seperti jalur Cemoro Sewu. Setelah itu Anda akan menemui trek panjang berupa tanah berdebu. Ini akan sangat sulit dilalui saat musim hujan karena tanahnya gembur dan akan sangat berdebu saat musim panas.
Jika Anda memilih untuk melewati jalur Candi Cetho, total waktu pendakian bisa sampai 12 jam sampai 15 jam hingga sampai puncak. Ini merupakan jalur tercepat dibandingkan dengan jalur lainnya. Aksesnya lebih oke.
Karena membutuhkan waktu hingga puluhan jam, lebih baik lakukan pemanasan dan latihan fisik sebelum mendaki agar tidak drop ketika mendaki. Anda bisa melakukan latihan fisik dengan jogging untuk melatih kaki agar tidak mudah kram dan capek.
Jangan sampai tersesat ketika mendaki gunung, lebih baik kenali gunung yang akan Anda daki sebelum benar-benar mendaki gunung ini.
Pendakian Lawu via Cetho sendiri memiliki beberapa pos pendakin, berikut ini beberapa rincian waktu perjalanan dan nama posnya:
Mengapa harus naik pagi? Karena jalurnya sangat sulit dan membutuhkan waktu panjang untuk mendaki hingga sampai ke camping ground. Sehingga Anda bisa mempersiapkan tenda sebelum malam menjelang.
Adapula yang menyebutkan jika Anda akan mendapati beberapa hal gaib jika melakukan pendakian lebih dari waktu Maghrib. Jadi lebih baik untuk mendaki lebih pagi agar aman.