Tak pernah terpikir bahwa Korea yang terkenal dengan K-Pop dan Drama Korea bercerita tentang kisah cinta ternyata juga memiliki film pendakian yang bagus untuk ditonton. Film ini berjudul The Himalayas, sebuah film yang diadaptasi dari kisah nyata pendaki Korea yang mendaki gunung Himalaya yang disutradarai oleh Lee Suk Hoon.
Film yang tayang di Korea tahun 2015 ini menempati puncak box office Korea, mengalahkan Star Wars: The Force Awakens, menurut data dari Dewan Film Korea (KOBIS).
Foto poster The Himalayas
Film ini diangkat dari kisah nyata perjalanan Um Hong Gil (Hwang Jung Min) yang mengambil jenazah teman pendakiannya, Park Mu Taek (Jung Woo) yang masih tertinggal di pegunungan Himalaya. Film ini menceritakan persahabatan kuat antar keduanya di mana dimulai selama masa pendakiannya ke gunung tertinggi ketiga, Kangchenjunga di Nepal. Setelah itu mereka sering menjejakkan kaki ke puncak-puncak dunia.
Sayangnya, Hong Gil harus menahan langkahnya untuk mendaki bersama Mu Taek mendaki Everest karena cidera kaki yang ia alami. Akhirnya, Mu Taek yang merupakan juniornya pun memimpin pendakian itu. Namun naas Mu Taek menghilang pada pendakian itu. Mengetahui hal itu, Hong Gil pun mendaki Everest mencari mayat sahabatnya itu. Mulai saat itupun, kisah menginspirasi ini dimulai.
Sebenarnya keduanya tidak begitu memiliki hubungan yang baik awalnya, Hong Gil yang tak begitu mementingkan teknik mendaki gunung kerap diremehkan oleh Mu Taek.
Sisi kemanusiaan yang ditampilkan terus-menerus dalam film ini membuatnya menarik. Seperti sebuah keajaiban, pemandangan pegunungan yang diselimuti salju, keuletan para pendaki, serta elemen-elemen menantang yang ditampilkan tim produksi membuat perjalanan mereka tampak benar-benar nyata dan hidup.
Foto/Las Vegas Weekly
Dalam realitasnya, Um Hong Gil sendiri adalah pendaki profesional dari Korea Selatan yang berhasil mencapai 14 puncak tertinggi dunia dalam kurun waktu 12 bulan. Atas keberhasilannya itu, ia dianugerasi sebagai Himalayan Crown pada tahun 2001.
Kisah nyata yang diangkat dalam film ini sendiri ia alami pada tahun 2005. Ini adalah kisah di mana seorang Hong Gil berani merelakan nyawanya demi mencapai puncak tertinggi di dunia, tentang bagaimana ia memimpin tim dan bertanggung jawab terhadap nyawa anggota tim dan tentang keganasan alam.
Dalam film ini kita bisa belajar bahwa selain puncak sebagai tujuan, keselamatan dan ikatan persahabatan itu lebih penting. Berikut ini trailer yang bisa membuat Anda mendapatkan gambaran tentang film ini:
