Kota Bengkulu memiliki segudang peninggalan sejarah baik di dalam maupun pada sudut-sudut kota nya. Baik dari zaman penjajahan hingga awal-awal kemerdekaan. Di tengah kota kita bisa menemukan benteng pertahanan peninggalan Inggris, Fort Marlborough. Ada pula rumah pengasingan Bung Karno hingga rumah Fatmawati, Ibu Negara pertama Republik Indonesia yang juga sebagai penjahit Bendera Merah Putih saat proklamasi.
Nah, selain wisata sejarah, Kamu wajib mengunjungi sebuah pulau kecil dan indah yang ada di Bengkulu. Pulau Tikus namanya. Kenapa kita wajib mengunjungi Pulau Tikus, cukup tahu tiga alasan ini saja, Kamu tak perlu ragu untuk mengunjunginya.
Kerang laut di Pulau Tikus. Foto merupakan dokumentasi pribadi penulis
Masyarakat Kota Bengkulu patut bangga atas kepemilikan sebuah pulau kecil yang berada tak jauh dari pinggiran kota. Tak perlu menyiapkan waktu hingga berjam-jam atau ber hari-hari untuk bisa menjangkaunya. Jika dari Bandara Fatmawati, membutuhkan waktu sekitar 30 menit menuju pusat kota menggunakan kendaraan bermotor seperti taksi. Dermaga penyeberangan menuju Pulau Tikus berada di tepian pantai Tapak Paderi .
Tidak ada angkutan umum yang masuk dalam kawasan pantai di Bengkulu. Jika dari bandara, bisa minta supir taksi mengantarkan langsung ke Pantai Tapak Paderi. Jika sudah berada di Kota Bengkulu naik saja ojek yang ada di pangkalan, ongkosnya murah hanya sekitar 5000-10.000 rupiah saja. Dari pantai, perjalanan laut menuju Pulau Tikus bisa ditempuh selama sekitar 30-45 menit menggunakan kapal motor nelayan yang sudah dimodifikasi dan memiliki bangku-bangku tempat duduk.
Hamparan laut nan biru di Pulau Tikus. Foto dokumentasi pribadi penulis
Karena lokasinya yang cukup terjangkau, biaya untuk mengunjungi pulau ini pun tidakbegitu menyiksa kantong. Sebaiknya menggunakan travel agen yang banyak ditemukan di tepian pantai Tapak Paderi hingga Pantai Panjang. Kisaran harga mulai dari Rp 150 ribu hingga 250 ribu, bisa lebih mahal atau lebih murah tergantung jumlah peserta yang ikut.
Dalam satu paket perjalanan peserta trip biasanya mendapatkan fasilitastransportasi dari dermaga menuju pulau, pelampung, snorkeling gear, asuransi, makan siang, coffe break, dokumentasi dan jasa tour guide yang akan mendampingi hingga membimbing saat snorkeling.
Untuk kenyaman dan kemanan saat berwisata ke Pulau Tikus datanglah saat musim panas yaitu sekitar bulan April hingga September. Pada bulan-bulan ini gelombang laut tidak begitu besar. Namun tetap harus diperhatikan kondisi laut yang kadang-kadang tidak menentu dengan berdiskusi bersama trael agen yang sudah profesional.
Ikan nemo lucu di bawah perairan Pulau Tikus. Foto dokumentasi pribadi
Jangan khawatir bagi para pelancong bahari yang masih pemula. Untuk menikmati keindahan bawah laut Pulau Tikus kita tak harus diving atau free dive dengan kedalamanan lebih dari dua meter bahkan berpuluh-puluh meter. Cukup mengapung di kedalaman satu meter saja kita sudah bisa menemukan batu karang berwarna-warni dan ikan-ikan termasuk nemo. Pulau Tikus yang menghadap langsung ke Samudera Hindia ini memiliki luas sekitar 100 meter persegi saja. Ada beberapa spot yang dianjurkan untuk ber-snorkeling. Untuk menjaga agar karang-karang tidak rusak, pengunjung diwajibkan menggunakan pelampung atau berenang dengan hati-hati tanpa menginjak karang.
Pulau ini juga cocok untuk dijadikan wisata keluarga. Dengan menggunakan alat snorkeling lengkap, pelampung dan dengan pengawasan orang dewasa, anak-anak juga bisa menikmati keindahan bawah lautnya di pinggiran pantai Pulau Tikus. Kita juga bisa menikmati keindahan pulau dari pantai dengan duduk santai di bawah pohon atau menjelajahi isi pulau yang bisa habis dalam 30 menit saja.
Pulau Tikus menawarkan panorama yang indah, bawah laut yang memesona, biaya dan lokasi yang sangat terjangkau. Jadi, saat berkunjung ke Bengkulu yuk sempatkan berkunjung ke Pulau Tikus. Tak perlu repot-repot untuk bisa merasakan sensasi liburan di pulau di bumi raflessia ini. Setengah hari saja cukup, satu hari pun bisa.
Pulau Tikus benar-benar bisa jadi alternatif liburan super singkat buat Kamu yang tinggal di Kota Bengkulu. Pagi Minggu berangkat eh sore udah bisa balik lagi. Wisata snorkeling udah semudah buat berenang di kolam berenang aja ya.
***
Baca juga artikel menarik lainnya,
