Budaya selalu menjadi sesuatu yang seru untuk dibahas. Selain karena setiap negara memilki kultur yang berbeda dan unik, belajar tentang budaya juga membuat kita dekat dengan masyarakat setempat. Hal inilah yang akhirnya mendorong bintang YouTube, Rachel and Jun, untuk membuat berbagai vlog tentang negara tercinta mereka, Jepang.
Rachel dan Jun merupakan pasangan menikah asal Jepang yang telah menjadi YouTuber sejak 2012. Hingga kini, pasangan beda negara ini telah menelurkan lebih dari 250 video dan memiliki lebih dari 1,8 juta pengikut di YouTube. Berdomisili di Aichi, Nagoya, Jin dan Rachel telah berkeliling Jepang dan menampilkan budaya-budaya unik negeri sakura. Tak hanya dari perspektif sebagai orang Jepang saja, tetapi juga dari pandangan masyarakat barat karena Rachel berasal dari Amerika.
Rachel dan Jun telah menjadi YouTuber sejak 2012 dengan memamerkan keunikan budaya Jepang kepada dunia. (It’s Your Japan)
Pasangan ini pertama kali bertemu di universitas ketika Rachel melakukan pertukaran pelajar ke Jepang pada tahun 2010. Setahun kemudian, mereka bertunangan walaupun baru berkencan selama sebulan. Karena Rachel masih berada kontrak kerja selama 4,5 tahun di Amerika, mereka akhirnya melakukan hubungan jarak jauh. YouTube menjadi media mereka untuk saling berkabar dan berbagi tentang kehidupan sehari-hari lewat video hingga kini.
Banyak orang tertarik untuk menonton video dari akun Rachel and Jun, salah satunya video perjalanan mereka ke Kampung Rubah di Jepang yang telah ditonton lebih dari 6,3 juta kali. Tak hanya membuat vlog tentang budaya umum di Jepang, Rachel dan Jun juga membuat seri “The Idiot Guide” tentang hal-hal “nyeleneh” yang bisa Anda temukan ketika berbaur dengan masyarakat Jepang.
Tak hanya sebagai hiburan, video pasangan Amerika-Jepang ini juga seru untuk sebagai pembelajaran. Video “What we argue about | Japanese/American Marriage” menggambarkan bagaimana Rachel dan Jun berusaha beradaptasi dengan perbedaan budaya negaranya masing-masing. Mereka pun membahas isu-isu yang sensitif, seperti LGBT, yang bisa memberikan perspektif masyarakat dunia mengenai sudut pandang orang Jepang. Tak heran, banyak pro dan kontra yang muncul dari video yang mereka buat. Namun hal inilah yang membuat akun Rachel dan Jun makin kaya untuk didiskusikan sembari melihat keindahan budaya Jepang.
“Kami harus berhati-hati terhadap topik yang cukup ofensif bagi masyarakat Amerika, begitu juga dengan masyarakat Jepang. Ketika kami memulai (membuat video di YouTube-red.), kami tidak berpikir bahwa orang akan menanggapi dengan serius. Kami memang melakukan berbagai hal kontroversial di awal yang akan kami ingin hindari sekarang,” ujar Rachel, dilansir dari Japan Times.
Terlepas dari kontroversi yang muncul dari video-video yang mereka buat, akun Rachel and Jun cocok untuk ditonton bagi Anda yang ingin belajar budaya Jepang lebih dalam. Mereka pun juga memiliki akun YouTube lain, seperti Rachel and Jun Adventure, yang bisa Anda tonton sembari merencanakan perjalanan ke Jepang.