Apa yang Terjadi Bila Pesawat Tersambar Petir Berkali-kali?

Jadi apa yang sebenarnya terjadi ketika pesawat tersambar petir? Mengapa pesawat tidak rusak parah? Jawabannya ada di sini.

SHARE :

Ditulis Oleh: Echi

Serangan petir berkali-kali saat naik pesawat menjadi momen paling menakutkan bagi sebagian orang. Kilatan cahaya terang tepat mengenai jendela. Takut, kita pun menjadi panik. Namun, apakah saat momen tersebut kita harus segera meraih lifejacket?

Sebuah maskapai penerbangan asal Selandia Baru, Air New Zealand NZ433 harus kembali ke Auckland akibat tersambar petir. Kala itu, Air New Zealand terbang menuju Wellington. Dalam perjalanan pilot memutar pesawat kembali menuju Auckland sebagai bentuk tindakan pencegahan untuk menjalani pemeriksaan standar sebelum kembali ke layanan.

Baca juga: Ketahui rahasia besar di balik huruf di boarding pass Anda

Meskipun pesawat tersambar petir merupakan suatu hal yang umum dalam penerbangan, namun beberapa dilaporkan khawatir bila petir disertai badai.

Jadi apa yang sebenarnya terjadi ketika petir menyambar pesawat? Dan mengapa pesawat tidak rusak parah?

Melansir dari Telegraph.co,uk, seorang pilot sekaligus penulis buku Cockpit Confidential, Patrick Smith menyebutkan bila pesawat tersambar petir lebih sering dari yang kita pikirkan.

Saat pesawat tersambar petir, Anda tak perlu khawatir. Foto dari Getty Image 

Profesor Mamu Haddad, profesor dan direktur di Morgan-Botti Lightning Laboratory Cardiff University mengatakan bahwa pesawat modern terbuat dari komposit karbon ringan ditutupi dengan lapisan tipis tembaga dan bertindak sebagai Faraday Cage atau biasa disebut perisai Faraday. Faraday Cage sendiri berfungsi untuk memblok medan elektromagnetik. Sehingga, tempat di mana tempat Anda duduk bisa terlindungi dari serangan listrik.

Yang paling penting, ia menambahkan, bahwa tangki bahan bakar di sayap tidak akan terkena percikan listrik dari petir. Hal tersebut disebabkan karena di sekitar tangki bahan bakar terdapat logam, sambungan struktural, akses pintu, ventilasi dan tutup pengisi bahan bakar yang mampu menahan setiap pembakaran dari percikan petir. Kemampuannya bahkan mencapai suhu 30.000C.

Jalur petir saat menyerang badan pesawat.

Serangan paling mungkin terjadi ketika jet melewati awan cumulonimbus (badai), antara dua dan lima kilometer (6.500-16.500 kaki) dari tanah. Dan, seperti Patrick Smith, Prof Haddad mengatakan untuk tidak perlu khawatir.

“Petir bisa mencapai hingga 200.000 ampere – pada saat ini orang yang berada di wilayah rendah mungkin mendengar suara, atau melihat kilatan cahaya melalui jendela, tetapi mereka tidak akan merasakan apa-apa,” katanya.

Meskipun jarang, ada beberapa insiden fatal dalam kaus penerbangan yang terjadi akibat serangan petir. Pada Januari 2014, empat mayat hangus dilaporkan ditarik dari rongsokan pesawat di Indonesia setelah pesawat ringan Intan Angkasa Air terkena petir dan jatuh.

Tahun 2010, badan pesawat Boeing 737-700 terbelah menjadi 3 bagian saat tersambar petir. Foto dari getty image

Pada tahun 2010, dua orang tewas ketika sebuah Boeing 737-700 dari Bogota disambar petir dan terbelah menjadi tiga bagian ketika mendarat di pulau San Andres di Karibia. Pada saat itu, spesialis aeronautika menjelaskan bahwa halilintar saja tidak mungkin menjadi penyebab kecelakaan, tetapi dikombinasikan dengan perubahan arah angin yang tajam, atau kantong udara yang dihubungkan dengan petir ketika pesawat berada di dekat tanah. Hal tersebut yang menyebabkan pesawat jatuh.

Kasus lebih serius lagi pernah terjadi pada 8 Desember 1963. Kala itu, sayap pesawat Boeing 707 meledak akibat tersambar petir di wilayah Maryland, Amerika Serikat. Akibatnya, pesawat yang diterbangkan Pan Am menelan total 81 korban jiwa. Dari peristiwa tersebut, Federal Aviation Administration kemudian memperkenalkan perubahan pada tangki bahan bakar dan debit sumbu di semua pesawat.

Baca juga: Sebaiknya hindari minum air putih yang diberikan pramugari

Namun insiden non-fatal jauh lebih umum, terutama berkat tindakan keamanan pesawat yang lebih modern. Salah satu kasus yang ramai jadi perbincangan dunia adalah saat pesawat mantan Presiden Prancis, François Hollande disambar petir tujuh kali hanya 6 menit sebelum penerbangan. Akibarnya, tak ada korban serius. Mantan Presiden Prancis tersebut hanya terlamat 90 menit terbang ke Berlin dengan pesawat yang berbeda.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU