Simak rute wisata di Sumba selama lima hari yang bisa Kamu terapkan bila hendak mengunjungi tanah mewah di bagian timur Indonesia yang kaya akan pesona savananya.
Hari pertama dalam rangkaian rute wisata ke Sumba, Kamu bisa menempuh perjalanan menggunakan pesawat dari Bandara CGK atau Bandara Soekarno Hatta menuju ke Bandara Ngurah Rai di Bali untuk transit.
Persiapkan mencari tiket pesawat pada pagi hari, sekitar pukul 06.00 WIB agar waktu yang Kamu habiskan lebih efisien. Selanjutnya, Kamu bisa menuju ke Bandara Tambaloka di SUmba Barat, NTT setelah transit di Bali.
Perjalanan dari Jakarta ke Bali menghabiskan waktu 1 jam 50 menit, transit di Bali sekitar 45 menit, lalu perjalanan ke Tambolaka 1 jam 15 menit, sampai akhirnya tiba di Tambolaka pukul 11.45 WITA. Sehingga total keseluruhan perjalanan pesawat kurang lebih 5 jam.
Selepas sampai, Kamu bisa menuju ke Danau Weekuri yang membutuhkan waktu satu setengah jam dari Tambaloka untuk menuju ke sana.
Keunikan dari Danau Weekuri ini ialah kondisi airnya yang asin. Hal ini dikarenakan posisi Danau Weekuri yang bersebelahan dengan laut. Kamu juga bia menikmati deretan batu-batu karang yang juga asyik Kamu jadikan spot berfoto dan menikmati sunset.
Setelah puas menjelajah Danau Weekuri, rute wisata di Sumba selanjutnya yang bisa Kamu terapkan ialah menginap di Waingapu.
Kamu membutuhkan sewa mobil atau kendaraan untuk menempuh perjalanan menuju Waingapu dan menginap di sana. Dan diupayakan, sebaiknya menyewa sopir atau guide sekaligus dari warga lokal asli, sehingga perjalanan akan lebih aman.
Hari kedua dalam serangkaian rute wisata di Sumba tepat untuk Kamu isi dengan jalan-jalan ke Bukit Warinding yang telah populer dan jadi banyak tujuan utama para traveler.
Bukit Warinding terdiri atas rangkaian bukit yang super menakjubkan dengan pemandangan matahari terbenam yang pesonanaya tiada duanya. Kamu bisa puas menikmati hamparan luas Bukit Warinding dan berfoto-foto dengan angle semenarik mungkin di sini.
Selepas puas menikmati rute wisata di Sumba dengan menjelajah Bukit Warinding, Kamu bisa menyempatkan diri untuk membeli buah tangan khas Sumba, yakni kain tenun.
Kamu bisa menuju ke kampung pengrajin tenun di Waingapu. Perhatikan pula bahwa kain tenun Sumba Timur dan Sumba Barat itu ternyata berbeda. Kain Sumba Barat lebih polos, sedangkan Sumba Timur lebih penuh dengan motif.
Purukambera bisa jadi destinasimu selanjutnya dalam rute wisata di Sumba selama lima hari. Purukambera adalah salah satu yang jadi favorit banyak wisatawan.
Pasalnya, lokasi ini menyuguhkan padang savana yang luar bisa memukau laiknya Afrika namun juga bersebelahan dengan pantai dengan air berwarna biru jernih, paket lengkap!
Selanjutnya, Kamu bisa menjelajah Pantai Walakiri yang kian unik dan memukau saat mentari tengah perjalanan pulang ke peraduan.
Pandang matamu akan dimanjakan dengan sensasi sunset pecah dengan warna kuning yang kemudian beralih warna merupa warna ungu, ditambah dengan pohon-pohonnya yang eksotis, yang disebut dancing tree.
Rute wisata di Sumba hari keempat, Kamu bisa menilik air terjun tertinggi di Nusa Tenggara Timur, yakni Air Terjun Lapopu di Sumba Barat.
Setelah puas menikmati keindahan savana di hari-hari sebelumnya, kini waktunya Kamu untuk full bermain air seharian penuh di air terjun yang pesonanya juga tak terkalahkan dengan pesona savana yang dimiliki Sumba, bahkan Kamu juga bisa berenang di sini. Jadi, jangan lupa siapkan baju pengganti saat hendak mencebur ke sini, ya!
Selanjutnya Kamu bisa menuju ke Pantai Mananga Aba yang terletak di Sumba Barat Daya. Tentu saja, Kamu juga sangat bisa mengeksplor pantai pasir putih dan jernihnya air di sini. Kamu juga bisa menetap di sini hingga matahari terbenam, sebelum akhirnya esok hari Kamu harus kembali ke kampung halaman.
Hari terakhir ialah waktunya untuk bangun siang, menikmati fasilitas penginapan, membereskan barang-barang dan kemudian pulang.
Jangan lupakan pula untuk menyimpan ingatan dan kenangan selama melakukan rute wisata di Sumba yang penuh makna dan berkesan serta tak terlupakan.