Pakai Celana Pendek, Penumpang Saudi Arabian Airlines Dilarang Terbang

Saudi Arabian Airlines larang penumpang yang akan terbang dari Indonesia - Turki karena menggunakan celana pendek ketika sampai di gate.

SHARE :

Ditulis Oleh: Wike Sulistiarmi

Maskapai Saudi Arabian Airlines dikabarkan melarang seorang penumpang masuk pesawat karena mengenakan celana pendek. Berita ini sontak langsung ramai dibicarakan di berbagai media di Indonesia.

Baca juga: Mengapa Maskapai Penerbangan Harus Membayar Biaya Overflight?

Diketahui ia adalah kontributor majalah Forbes bernama Jordan Bishop. Ia memesan penerbangan menuju Istanbul via Riyadh dengan Saudi Arabian Airlines dari Jakarta. Ketika memesan hingga melewati prosedur check-in di bandara ia tidak mendapat pemberitahuan mengenai larangan untuk tidak memakai celana pendek. Ia baru dilarang ketika berada di gate.

“Mohon maaf Tuan, Anda mungkin tak bisa naik karena memakai celana pendek,” begitu penjelasan seorang staf.

Untuk memastikannya, Bishop kemudian berselancar di internet dan menemukan panduan busana di Saudi Airlines, bahwa maskapai asal Saudi Arabia ini melarang penumpangnya mengenakan pakaian yang tak menutup mata kakinya, karena hal tersebut dianggap ‘menyinggung’.

Pesawat Saudi Arabian Airlines. Foto/@shutterstock

Ia lalu bertanya pada staf apakah Saudia Airlines mempunyai celana panjang. Namun karena pihak maskapai tak menyediakannya, Ia pun langsung pergi ke pusat perbelanjaan di bandara dan membeli sarung di sebuah toko. Ia lalu memakainya dan berlari ke gate agar tidak ketinggalan penerbangan.

Petugas sempat ragu melihat Bishop, namun akhirnya ia diizinkan untuk masuk pesawat.

“Kru sempat saling menatap setelah melihat saya, dan dengan ragu mengizinkan saya naik. Mereka langsung menutup pintu setelah saya masuk,” terangnya.

Sebenarnya Bishop tak keberatan dengan aturan larangan memakai celana pendek karena itu hal maskapai, namun ia merasa kecewa mengaku tak ada satupun petugas yang mengingatkan ketika melakukan check-in.

“Setidaknya, mereka harus memberitahukan itu kepada penumpang sebelum mereka datang ke bandara dan menaiki pesawat,” ujarnya kesal.

“Mengapa tidak memberitahukan kepada saya saat proses check-in? Bukankah lebih masuk akal daripada melarang saya saat hendak naik?” keluh dia.

Baca juga: Pencurian di Pesawat Bisa Terjadi di Maskapai Kelas Bisnis, Kenali Karakter Pelaku di Sini

Kasus seperti kerap terjadi pada penerbangan Maskapai Arab Saudi ini. Agustus 2017 maskapai ini juga pernah menuai kritik karena aturan perempuan maupun pria yang menunjukkan kaki atau lengan dilarang naik pesawat.

Jika Anda kebetulan menaiki pesawat maskapai ini lebih baik membaca aturan mereka sehingga tidak dilarang terbang oleh staff mereka.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU