Menyusuri Keberadaan Istana Nabi Sulaiman, Manusia Terkaya di Dunia

Nabi Sulaiman AS memiliki kerajaan yang sangat, harta yang melimpah ruah membuatnya dinobatkan sebagai manusia paling kaya yang pernah ada di bumi.

SHARE :

Ditulis Oleh: Taufiqur Rohman

Nabi Sulaiman AS merupakan seorang utusan Allah SWT sekaligus Raja Israel yang naik takhta sepeninggal ayahnya, Raja Daud atau Nabi Daud AS. Nama Nabi Sulaiman AS disebutkan sebanyak 27 kali dalam Al-Qur’an, dan disebut-sebut raja terbesar yang pernah ada karena tidak hanya menguasai bangsa manusia saja, tetapi juga binatang, jin, dan lainnya.

Diangkat menjadi nabi pada 970 SM, sejak kecil Nabi Sulaiman AS sudah menujukkan kecerdasan dan ketajaman pemikiran. Setelah Nabi Daud AS meninggal, takhta Kerajaan Israel diserahkan kepada Nabi Sulaiman. Setelah diangkat menjadi raja, Nabi Sulaiman mendapat anugerah berupa kemampuan untuk berkomunikasi dengan binatang dan jin, serta kebijaksanaan yang luar biasa.

(ancientpages.com)

Istana Megah Nabi Sulaiman AS

Nabi Sulaiman AS memiliki kerajaan yang sangat, harta yang melimpah ruah membuatnya dinobatkan sebagai manusia paling kaya yang pernah ada di bumi. Kerajaan Nabi Sulaiman AS dibangun dengan menerapkan ilmu teknologi maju pada masanya. Istana Nabi Sulaiman AS dikenal sebagai Solomon Temple (Istana atau Kuil Sulaiman).

Berdasarkan keterangan ayat-ayat Al-Qur’an serta kisah-kisah dalam kitab suci Yahudi dan Nasrani, Temple of Solomon sangatlah megah. Siapapun yang datang dipastikan akan terkesima dengan segala kemewahan yang ada di dalamnya. Berbagai karya seni dan benda-benda berharga terpajang di setiap sudut istana. Gerbang istana dibuat dari gelas yang berkilauan. Lantainya disusun dari kaca-kaca jernih, hingga banyak yang salah mengira kaca tersebut adalah air.

(tonsoffacts.com)

Nabi Sulaiman AS pernah berdoa kepada Allah SWT, memohon agar kerajaan dan segala kekayaannya tidak diwariskan kepada anak keturunannya karena takut akan terjadi pertumpahan darah atau perebutan kekuasaan. Setelah wafatnya Nabi Sulaiman AS, kerajaannya runtuh dan hanya menyisakan tembok sebelah barat yang kini disebut sebagai Wailing Wall atau Tembok Ratapan di Palestina oleh orang Yahudi.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU