Keroncong Kawula Muda di Solo Keroncong Festival 2017

Solo kembali menggelar event kesenian besar pada 21-22 Juli  2017 bertajuk Solo Keroncong Festival yang diadakan di halaman Benteng Vastenburg ...

SHARE :

Ditulis Oleh: Syaiful Millah

Foto: Performence salah satu seniman di Solo Keroncong Festival 2017.

 

Solo kembali mengadakan event kesenian besar pada Jumat dan Sabtu 21-22 Juli  2017.  Setelah kesuksesan Solo Batik Carnival di minggu sebelumnya, kali ini Solo Keroncong Festival(SKF) juga menggaet banyak pengunjung yang mendambakan hiburan di akhir pekan mereka.

Mengambil tema Geliat Kawula Muda Wasis Bermain dan Bernyanyi Keroncong, Solo Keroncong Festival ingin menunjukan semangat anak muda dalam bidang seni musik keroncong. Misi ini terbilang sukses dimana terlihat pengunjung yang hadir banyak dari kalangan anak muda.

Acara yang diselenggarakan di Halaman Benteng Vastenberg, Surakarta ini berlangsung sejak pukul 19.00 wib. Ada sembilan pengisi acara pada SKF tahun ini, tidak hanya dari Solo, para pengisi acara ini datang dari beberapa kota di Indonesia, diantaranya ialah Pandawa dari Solo, Rinonce dari Yogyarakata, Pempek dari Kediri, Wahyu Temurun dari Solo, Marlubu dari Malang, Ranisinar dari Bandung, Gita Abadi dari Tulungagung, Sandratasik Unnes dari Semarang, Kelompok SKF 2017 dari Solo.

Tak hanya itu, turut hadir juga pemusik keroncong asal Negeri Jiran Malaysia yang memeriahkan Solo Keroncong Festival di malam kedua (Sabtu 22 Juli). Seperti tahun-tahun sebelumnya, penonton juga dimeriahkan oleh musisi keroncong kondang seperti Waldjinah, Yati Pesek, Sruti Respati, Bambang Heri, Endang Laras, Singgih Sanjaya dan Iin Indriyanti.

Kini musik keroncong yang identik dengan para orang tua sebagai penikmatnya, nyatanya bisa diminati oleh anak-anak muda. Ini tentunya menjadi suatu hal yang positif dimana sudah jelas musik keroncong di Indonesia memiliki generasi penerus yang akan selalu menggaungkan musik keroncong di telinga masyarakat Indonesia.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU