Negeri sakura Jepang telah lama dikenal dengan kreativitasnya, baik di industri hiburan, film, hingga pariwisatanya. Seperti yang tengah menjamur kini, kafe eksentrik di Jepang.
Kayabukiya, salah satu kafe eksentrik di Jepang.
Setelah sebelumnya ada Maid Cafe dan Robot Cafe yang menarik perhatian turis, yang terbaru ada kafe belahan dada bernama Paisura Cafe.
Paisura merupakan kafe pop-up yang segera dihadirkan oleh Muchi Cafe yang sebelumnya dikenal menampilkan tema serupa. Secara konsep, di sini akan ada empat kursi lengkap dengan 1 dari 5 model wanita yang mengenakan pakaian dengan tas yang diselempangkan di tengah dada.
Ilustrasi Paisura Kafe di Jepang.
Menurut akun Twitter resmi mereka, Paisura akan dibuka secara resmi pada 25 Maret 2018 di sebuah studio dekat Shinjuku.
Atau ada juga Macho Cafe di Tokyo, kafe yang pasti akan jadi favorit para wanita.
Para pelanggan di Macho Cafe akan dilayani oleh pelayan-pelayan pria berbadan kekar dan berotot, bahkan termasuk kokinya. Para ini hanya mengenakan kaos singlet sehingga otot-otot tubuh mereka terpampang jelas. Nyentrik memang, tapi realitanya hal itulah yang membuat salah satu kafe eksentrik di Jepang ini tak pernah sepi pengunjung. Dan bisa ditebak, pengunjung kafe ini didominasi kaum hawa.
Yang menjadi favorit pengunjung wanita adalah, mereka diperbolehkan untuk memegang otot-otot para pelayan kekar tersebut. Selain itu ada juga atraksi pelayan dan koki yang sesekali bergaya bak binaragawan.
Macho Cafe menjadi favorit kaum hawa. Sumber foto
Untuk menu sebetulnya tak ada yang spesial, kebanyakan hanya olahan telur dan daging. Begitupun untuk harganya, berkisar 500 sampai 1500 yen, atau 50 sampai 150 ribu Rupiah. Hal positif di kafe ini, mereka sangat fokus berbagi tentang hidup sehat. Bahkan mereka menjelaskan berapa kalori di menu yang kita santap.
Selain Paisura dan Macho Cafe, masih ada banyak kafe unik lain di Jepang. Kami merangkumnya dalam infografik:
Menjamurnya kafe eksentrik di Jepang.
