Hotel Luar Angkasa Pertama di Dunia Siap Dirilis, Biaya Menginapnya 130 Miliar!

Hotel luar angkasa pertama di dunia siap dibuka tahun 2022. Biaya sekali menginapnya 130 miliar! Penasaran apa saja yang akan tamu dapatkan dengan biaya yang fantastis ini?

SHARE :

Ditulis Oleh: Rizqi Y

Menginap di luar angkasa bagi sebagian orang adalah hal yang mustahil. Namun sebagian orang justru berusaha keras untuk mewujudkan hal tersebut agar menjadi sesuatu yang nyata dan bisa dirasakan oleh banyak orang. Hingga akhirnya ada juga yang membangun dan mengembangkan hotel luar angkasa yang rencananya bisa digunakan tahun 2022 nanti.

Aurora Station, hotel luar angkasa yang siap dibuka tahun 2022. Sumber

Hotel luar angkasa pertama di dunia ini diberi nama Auror Station. Penampakan hotel ini pertama kali dikenalkan pada publik pada hari Kamis lalu di KTT Space 2.0 di San Jose, California, Amerika Serikat. Pengembangnnya adalah Space Orion Span yang berbasis di AS.

Baca juga: Gaya Liburan Alyssa Carson, Manusia Pertama yang Akan Injakkan Kaki di Mars

Hotel luar angkasa Aurora Station ini diungkapkanmampu menampung enam orang, termasuk dua orang kru yang akan membawa wisatawan dalam perjalanan luar angkasa selama 12 hari. Dari hotel luar angkasa Aurora Station ini pengunjung akan melihat fenomena 16 kali matahari terbit dalam satu hari.

Hotel luar angkasa dijual dengan harga fantastis untuk sekali menginap. Sumber

Selain itu pengunjung juga akan menyaksikan keindahan planet bumi dari luar angkasa. Yang lebih asyik lagi, pengunjung akan merasakan sensasi hidup di zona nol gravitasi.

Sebelum menginap di hotel luar angkasa ini wisatawan harus melewati masa pelatihan selama tiga bulan. Biasanya para astronot melakukan pelatihan hingga 24 bulan, namun khusus wisatawan cukup dengan tiga bulan agar bisa memangkas biaya.

Selama 12 hari wisatawan akan diajak terbang di ketinggian 321 km di atas permukaan bumi pada area Orbit Bumi Rendah (LEP). Aurora Station akan mengorbit bumi selama 90 menit, sehingga pengunjung akan melihat sekitar 16 matahari terbit dan matahari terbenam dalam setiap 24 jam. Menakjubkan bukan?

Baca juga: Video Aurora Borealis dari Angkasa Hasil Kumpulan 80 Gb File Foto

Wisatawan juga bisa mengambil foto aurora di Kutub Selatan dan Utara bumi dari jendela Aurora Station ini. Jika ingin berkabar dengan orang di rumah, tamu juga bisa melakukan video call menggunakan akses internet nirkabel berkecepatan tinggi dari Aurora Station.

Dengan segala fasilitas yang ditawarkan, kira-kira berapa harga untuk sekali menginap di Aurora Station ini? Ternyata harganya sangat fantastis, yaitu sekitar USD 9,5 juta atau setara Rp 128 miliar lebih. Ditambah lagi wisatawan harus menyerahkan deposit sebesar USD 80.000, namun uang ini bisa dikembalikan. Bagaimana, tertarik?

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU