Festival Banteng di Spanyol Memakan Korban, Kasus dalam Penyelidikan

Perayaan Festival San Vicente Ferrer yang diselenggarakan di kota pesisir Chilches, Provinsi Castellon, Sapnyol memakan korban jiwa.

SHARE :

Ditulis Oleh: Taufiqur Rohman

Perayaan Festival San Vicente Ferrer yang diselenggarakan di kota pesisir Chilches, Provinsi Castellon, Spanyol memakan korban jiwa. Seorang remaja bernama Pangkal Paha Fran Gonzalez yang berumur 19 tahun dikabarkan tewas setelah diseruduk banteng dalam festival tersebut pada 2 April 2019. Segera setelah kejadian penyerudukan, Gonzales dilarikan ke Rumah Sakit  Sagunto pada pukul 18.00 waktu setempat.

Berdasarkan keterangan saksi mata, Gonzales langsung diseruduk banteng tak
lama setelah banteng keluar dari kandangnya dan menyebabkan pendarahan hebat.
Sempat tak sadar, Gonzales kemudian dinyatakan tewas satu jam kemudian.
Gonzales dikenal sebagai recortador, seorang yang menggunakan tubuhnya untuk
menghindari banteng yang berlari ke arah mereka. Atas kejadian ini, pihak
panitia penyelenggara menghentikan Festival San Vicente Ferrer dan
mengheningkan cipta sebagai bentuk penghormatan kepada korban.

Sebelumnya pada pekan lalu, seorang pria 74 tahun juga mengalami hal
serupa. Ia tewas diseruduk banteng dalam festival tradisional di Kota Vejer de
la Frontera, Andalusia.  Pria bernama
Juan Jose Varo itu mengalami luka tusukan dibagian paru-paru dan beberapa
tulang rusuk patah saat mencoba menghindari serudukan banteng.

Saat kejadian, petugas paramedis tidak bisa langsung bertindak karena harus
melakukan pertolongan pada korban lain yang sedang membutuhkan tujuh jahitan
akibat serudukan banteng yang sama. Paramedis juga disibukkan dengan beberapa
wanita yang dilaporkan pingsan dalam festival terrsebut.

Kemudian perayaan Festival Sam Fermin pada Juli tahun lalu, dilaporkan
setidaknya 15 orang meninggal saat berupaya menghindari banteng yang berlari ke
arah mereka di Kota Pamploma. Seharusnya penyelenggaraan festival semacam ini
dikaji ulang oleh pihak pemerintah mengingat banyaknya jumlah korban yang
berjatuhan akibat pelaksanaannya.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU