Fakta Video Penyelam Menunggangi Hiu Paus yang Bikin Kaka Slank dan Menteri Susi Geram

Pada Jumat (9/8), Kaka mengunggah video yang memperlihatkan 5 orang penyelam tengah memegangi hiu paus di mana salah seorang penyelam nampak seperti menunggangi hewan laut yang dilindungi Indonesia itu.

SHARE :

Ditulis Oleh: Echi

Vokalis group band Slank, Kaka geram melihat tingkah polah penyelam yang menunggangi hiu paus.

Pada Jumat (9/8), Kaka mengunggah video yang memperlihatkan 5 orang penyelam tengah memegangi hiu paus di mana salah seorang penyelam nampak seperti menunggangi hewan laut yang dilindungi Indonesia itu. Dalam unggahan videonya, Kaka menuliskan keterangan bahwa video tersebut diambil di perairan Teluk Cendrawasih.

Baca juga: Alasan mengapa Anda jangan menyaksikan pertunjukkan lumba-lumba

Geram melihat aksi tak etis yang dilakukan para penyelam tersebut, Kaka memention Mentri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Mentri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.

Merespon video yang diunggah Kaka tersebut, Mentri Susi membalas dengan menyebutkan bila sedang dilakukan investigasi.

“Sedang kita investigasi, belum tahu siapa mereka,” kata Susi, membalas pesan, Jumat (10/8/2018).

Kabar terakhir yang kami dapatkan, total pelaku yang menunggangi hiu paus tersebut berjumlah 20 orang di mana 5 penyelam di antaranya tertangkap dalam layar kamera. Saat ini, terduga pelaku penunggangan hiu paus tersebut tengah menjalani penyelidikan di Polres Biak Numfor.

Baca juga: Acara TV para petualang cantik dikecam karena mempertontonkan pengolahan hewan laut yang dilindungi

Hiu paus telah tercatat dalam undang-undang sebagai hewan laut yang dilindungi Indonesia

Hiu Paus atau Rhincodon Typus ini adalah predator tingkat trofik tinggi dalam ekosistem pesisir dan lautan terbuka. Menurut Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI No.18 Tahun 2013 tentang Penetapan Status Perlindungan Penuh Ikan Hiu Paus, hiu paus telah ditetapkan sebagai hewan yang dilindungi.

Manfaat dari penetapan status perlindungan penuh ikan ini adalah untuk menjaga keseimbangan ekosistem (rantai makanan) perairan laut, menjaga kelestarian biota laut langka (eksotik), menjaga nilai dan keanekaragaman sumberdaya ikan dan lingkungan secara berkelanjutan, serta memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat melalui pengembangan pariwisata bahari berbasis ikan hiu paus seperti yang dilakukan oleh Australia.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU