Cara Simpel Buat Kamu yang Mau Bikin Visa Schengen

Karena urus visa sendiri itu lebih asyik!

SHARE :

Ditulis Oleh: Rizqi Y

Syarat buat jalan-jalan ke luar negeri selain pasport adalah visa

Emang sih ada beberapa negara yang membebaskan visa buat wisatawan asal Indonesia, kayak misalnya Brunei, Kamboja, Hong Kong, India dan masih banyak lagi lainnya. Kamu bisa cek di sini untuk daftar negara yang bebas visa. 

Tapi kalau mau liburan ke Eropa, maka wajib hukumnya buat ngurus visa. Nah, kalau Kamu berencana berlibur ke beberapa negara di Eropa sekaligus maka Kamu cukup bikin satu visa aja yaitu visa Schengen.

Negara yang masuk dalam wilayah visa Schengen ini adalah Prancis, Italia, Belanda, Jerman, Austria, Spanyol, Swiss, Lichtenstein, Belgia, Yunani, Finlandia, Estonia, Slovenia, Slovakia, Republik Ceko, Denmark, Islandia, Hungaria, Latvia, Luxembourg, Malta, Polandia, Portugal, Norwegia dan Swedia.

Lalu gimana ya caranya buat ngurus dan bikin visa Schengen ini? Perhatikan langkah ini baik-baik ya gais, biar nggak bingung. 

Pastikan dulu ke negara mana yang bakal ngasih Kamu liburan paling lama, soalnya ini menentukan tempat di mana Kamu harus bikin visa Schengen

Tentukan dulu negara yang Kamu tuju sebelum membuat visa Schengen. Sumber foto

Karena visa Schengen ini bisa dipakai di beberapa negara, mungkin Kamu bakal sedikit bingung di mana harus bikin visa ini. Nah sebetulnya pembuatan visa ini harus disesuaikan dengan lamanya liburanmu. Negara yang paling lama Kamu singgahi maka di situlah Kamu harus bikin visa.

Misalnya, Kamu liburan ke Belanda 4 malam, Yunani 3 malam, Polandia 2 malam dan Swiss 2 malam. Maka Kamu harus bikin visa Schengen di Kedutaan Belanda.

Lalu gimana kalau lamanya liburan sama di semua negara? Kamu bisa bikin visa Schengen di kedutaan negara pertama yang Kamu datangi ya gais. 

Lengkapi dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk membuat visa Schengen, biar nggak ada yang ketinggalan

Jangan lupa siapkan dokumen yang diperlukan saat membuat visa Schengen. Sumber foto

Beberapa dokumen yang wajib Kamu siapkan di antaranya:

Passport

Passport yang Kamu punya harus yang masih berlaku dengan minimal masa berlaku 6 bulan. Siapkan dokumen asli dan fotokopi, dan kalau ada passport lama bisa juga dilampirkan yang asli dan fotokopi. 

Pas foto untuk visa

Siapkan dua pas foto dengan ukuran 3,5 x 4,5 cm yang berlatar belakang putih. Meski di kedutaan juga ada fasilotas pembuatan pas foto, tapi bakal lebih mudah kalau Kamu udah siapkan sendiri. Biar nggak salah dalam pembuatan pas foto, Kamu bisa lihat contohnya di sini ya gengs. 

Formulir permohonan visa Schengen

Kamu bisa download formulir permohonan ini di website kedutaan negara yang Kamu tuju. Salah satunya di kedutaan Belanda ini.

Asuransi perjalanan

Asuransi perjalanan ini banyak tersedia di Indonesia kok. Ada juga yang cukup daftar online, dan bayar dengan metode transfer. Kalau udah bayar, segera minta polis asuransi dan langsung diprint. Biasanya polis asuransi ini nggak cuma dipakai buat keperluan bikin visa, tapi juga harus selalu dibawa saat di Eropa.

Tiket pesawat PP dari dan kembali ke Indonesia

Meski ada juga yang bilang cukup bawa bukti booking tiket, tapi bakal lebih meyakinkan kalau Kamu bawa tiket aslinya.

Bukti pemesanan hotel / penginapan

Pesanan hotel sudah harus dibayar saat Kamu minta email konfirmasi ke pihak online travel agent. Pesanan hotel ini juga sebaiknya digaransi dengan kartu kredit biar lebih meyakinkan. 

Bukti keuangan berupa surat keterangan dari bank (asli dan fotokopi)

Mintalah pihak bank untuk mencetak mutasi buku tabungan selama 3 bulan terakhir. Yang perlu Kamu ingat, jumlah minimal tabungan yang harus Kamu punya adalah 34 euro per hari atau sekitar
518.589 rupiah. Jadi kalau pergi liburan selama 10 hari, maka tabungan minimalmu harus senilai 340 euro atau sekitar 5.185.890 rupiah. 

Surat keterangan perusahaan

Surat keteranganin berisi pernyataan perusahaan tempatmu bekerja saat ini, yang menyatakan kalau Kamu akankembali kerja di Indonesia dan nggak cari kerja lagi selama di Eropa. Surat pernyataan ini harus berbahasa Inggris ya gais. 

SIUP atau surat ijin usaha

Ini khusus buat Kamu yang memiliki perusahaan sendiri.

Slip gaji 3 bulan terakhir

Slip gaji ini harus dilengkapi sama slip terjemahan dalam bahasa Inggris.

Kartu keluarga

Ini sebagai pelengkap data diri Kamu. 

Surat undangan dari sponsor di negara yang Kamu tuju

Kalau Kamu ke Eropa buat keperluan pekerjaan, Kamu harus bawa surat undangan dari pihak atau perusahaan sponsor di negara tujuan. Surat keterangan ini harus menjelaskan latar belakang hubungan pekerjaan, tujuan kunjungan dan keterangan soal siapa yang membayar semua perjalanan dinasmu selama di negara tujuan. 

Surat undangan kunjungan keluarga atau teman

Kalau tujuanmu ke Eropa buat berkunjung ke saudara, keluarga atau teman cantumkan juga surat undangan dari mereka. Jadi jelas siapa yang akan memberimu tempat tinggal selama di Eropa.

Itinerary perjalanan selama berada di Eropa

Rencana perjalanan ini juga harus ada. Kamu bisa buat dengan detail kalau emang udah rencana pasti. Tapi kalau belum, yang penting itinerary ini ada dulu buat syarat permohonan visa Schengen. 

Yang pasti, bawa uang cash untuk pembayaran visa Schengen

Biaya untuk pembuatan visa Schengen sekitar 60 euro per/orang untuk usia 12 tahun ke atas dan 35 euro per orang untuk usia 6-12 tahun. Biaya ini harus dibayar cash dengan mengikuti kurs mata uang saat melakukan pembayaran. 

Kabar baiknya nih gais, buat anak yang usianya masih di bawah 6 tahun nggak perlu bikin visa Schengen ini.

Dokumen sudah lengkap? Yuk mulai ikuti prosedur pembuatan visa Schengen

Begini langkah pembuatan visa Schengen. Sumber foto

Setelah dokumen visa Schengen Kamu udah siap, langkah selanjutnya adalah proses pengajuan pembuatan visa. Yang harus diperhatikan adalah, tentukan dulu di kedutaan mana Kamu bakal membuat visa Schengen ini. 

FYI, menurut banyak pengalaman wisatawan Indonesia paling mudah itu urus visa Schengen di Kedubes Belanda. Dan biasanya promo penerbanganke Belanda juga paling banyak. Jadi kali ini Kami akan contohkan pembuatan visa via Kedubes Belanda.

1. Buat janji online terlebih dahulu melalui VFS Jakarta

Mulai 1 Juli 2016, pengurusan visa Schengen untuk Belanda dilakukan melalui agen VFS Global. Sebelum datang ke VFS ini Kamu harus bikin janji online di online.vfsglobal.com terlebih dahulu ya.

PS : Batas waktu maksimal janji pertemuan adalah 90 hari sebelum keberangkatn dan minimal 3o hari. Catat ya, nggak boleh lebih cepat atau lebih lambat dari itu. 

VFS Jakarta berlamat di Kuningan City Mall Lt. 2, No L1-30-32. Jl. Prof. Dr. Satrio Kav.18, Setiabudi,

Kuningan, Jakarta

2. Proses pembuatan visa Schengen di VFS JAkarta

Kamu harus datang ke VFS Jakarta 10 menit sebelum jam perjanjian yang sudah dibuat. Jangan terlalu cepet atau terlambat. Tunggu sampai pihak security memberi nomor antrian untukmu.

Akan ada beberapa tahap dalam proses pembuatan visa ini, yaitu:

3. Proses pembuatan udah selesai, sekarang tinggal waktunya menunggu apakah visa Kamu bakal disetujui atau nggak

Proses dari pembuatan hingga visa achengen jadi biasanya 15 hari kerja. Tapi ada juga kok yang lebih cepat dari itu. Kamu tinggal tunggu aja email konfirmasi dari VFS yang menyatakan kalau visa Kamu udah disetujui dan siap diambil.

4. Pengambilan visa Schengen yang udah jadi

untuk ngambil visa Schengen yang udah jadi, Kamu nggak perlu buatjanji temu lagi. Kamu bisa langsung datang ke gedung VFS antara jam 14.00 – 16.00 hari kerja. 

Tinggal minta nomor antrian ke petugas untuk pengambilan visa, dan visa punudah siap buat digunakan. Tapi jangan lupa cek dulu nama danketerangan lain, pastikan sesuai dengan yang ada di passport ya!

***

Gimana, nggak ribet kan? Asal dokumen Kamu lengkap dan valid, juga persyaratan terpenuhi pasti bisa kok bikin visa Schengen ini. Oh ya, perlu Kamu tahu juga nih kalau Kamu berencana ke negara Inggris, Irlandia, Siprus, Bulgaria, Rumania dan Kroasia maka harus bikin visa lagi. Karena negara-negara ini nggak masuk dalam wilayah Schengen. 

Baca juga:

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU