5 Turis Indonesia Ditinggal Tour Leader di Maroko

Lima turis Indonesia tengah kebingungan karena ditinggal tour leader-nya saat hendak menyeberang ke Tarifa, Spanyol. Mereka tak tahu bagaimana cara kembali ke Indonesia.

SHARE :

Ditulis Oleh: Echi

Hati-hati lah saat memilih paket perjalanan. Salah pilih malah bisa mengalami nasib sial seperti kasus lima warga negara Indonesia yang terlantar di Pelabuhan kota Tangier – Maroko.

Kasus penelantaran turis Indonesia di Maroko ini pertama kali diunggah oleh Kusnadi El Ghezwa, warga Indonesia yang tengah mengambil studi di Morocco Univercity El Maghribi. Dalam akun Facebooknya, Kusnadi menceritakan bahwa lima turis Indonesia tengah kebingungan karena ditinggal tour leader-nya saat hendak menyeberang ke Tarifa, Spanyol.

Baca juga: Ini dia Perbedaan tour leader dan Pemandu Wisata

Dari info kami dapatkan, lima turis tersebut tiba di Marrakech Maroko pada Sabtu (7/7). Semula, perjalanan berjalan lancar. Bersama tour leader, mereka menuju Casablanca – Rabat dari Marrakech. Lalu, pada tanggal 9 Juli, mereka lanjutkan perjalanan dari Rabat ke Chefchaoen.


Setelah 4 hari melakukan perjalanan di Maroko, mereka hendak menuju destinasi selanjutnya yaitu Tarifa, Spanyol. Namun sayang, saat korban tengah bersiap menyeberang ke Tarifa menggunakan kapal feri dari pelabuhan kota Tangier, tour leader tak kunjung datang. Nomor telepon yang bersangkutan pun tak bisa dihubungi.

Keadaan makin buruk karena semua kebutuhan traveling para peserta tour seperti hotel, transportasi, dan itinerary ditangani langsung oleh tour leader. Jika perjalanan berjalan sesuai rencana, pada Kamis malam (10/7), para peserta tur sudah tiba di Sevilla dan bermalam di sana. Karena tour leader kabur, para turis ini terpaksa bermalam di kota Tangier dengan biaya sendiri.

Permasalahan belum usai. Mereka pun kebingungan dan tidak tahu bagaimana caranya menuju kota-kota di Spanyol. Untuk diketahui, mereka dijadwalkan terbang ke Indonesia dari Madrid, Spanyol.

Dari kasus ini, Kusnadi menyarankan untuk meminta kontak seluruh pemandu lokal di negara tujuan. Sehingga para pemandu lokal tersebut bisa mengantarkan turis Indonesia ini menuju Madrid lalu pulang ke Indonesia.

Kasus penipuan oleh agen perjalanan ini memang marak terjadi. Anda yang hendak mengikuti tur perjalanan di luar negeri, sebaiknya cek dengan teliti operator perjalanan yang Anda pilih. Jangan hanya tergiur dengan biaya paket wisata yang murah, pastikan reputasi dan review yang diberikan untuk operator perjalanan tersebut memang baik.

Baca juga: Tips memilih travel agent untuk liburan bersama keluarga

Selain itu, pastikan Anda memahami itinerary perjalanan yang ada, di mana akan menginap, transportasi apa yang digunakan, dan fasilitas apa yang akan didapatkan. Jika perlu, mintalah salinan tiket perjalanan. Jangan asal mengikuti tur perjalanan tanpa tahu apa-apa.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU