Selain menjadi situs warisan budaya, candi di Indonesia juga sering menjadi tempat terselenggaranya event-event besar. Tanpa event tersebut sebenarnya sebuah candi sudah memiliki daya tarik tersendiri, namun dengan adanya event-event tersebut bisa menciptakan pengalaman lebih bagi pengunjung yang datang ke wisata candi. Berikut beberapa Candi di Indonesia yang sering digunakan untuk event-event wisata. Sebagian diantaranya merupakan event bertaraf Internasional.
Baca juga event-event wisata November di Jawa Tengah lainnya, di sini
Keindahan komplek Candi Prambanan salah satu daya tarik wisata ke candi ini. sumber
Candi Prambanan merupakan candi Hindu terbesar di Indonesia, terletak di Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Candi yang dibangun sekitar tahun 850 Masehi ini sempat rusak parah akibat gempa bumi, namun sejak tahun 1918 hingga kini dilakukan pemugaran untuk mengembalikan fungsi dan keindahannya.
Walaupun tidak lagi digunakan untuk tempat beribadah, namun candi Prambanan masih digunakan untuk prosesi keagamaan sampai saat ini. Prosesi keagamaan yang rutin diadakan setiap tahunnya di Candi ini ialah Tawur Agung Kesanga. Tawur Agung Kesanga ialah upacara yang digelar umah Hindu di Jawa sehari jelang perayaan Nyepi.
Upacara yang digelar setiap Hari Raya Nyepi ini tidak hanya dihadiri oleh umat Hindu saja, tetapi juga mendatangkan ratusan bahkan ribuan wisatawan yang ingin menyaksikan langsung acara ini. Tak hanya Tawur Agung saja, Candi Prambanan seringkali digunakan untuk tempat berlangsungnya event-event di Indonesia. Contohnya, event Prambanan Heritage Jazz Festival, Prambanan Music, Art and culture, dan event lain-lainnya.
Candi Borobudur selalu menggelar event-event besar tiap tahunnya. sumber
Candi Borobudur merupakan candi Buddha terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9. Keindahannya mampu menjadikan candi ini masuk kedalam salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO. Pada candi Borobudur terdapat sekitar 2.600-an panel relief, 504 arca Buddha, dan 10 tingkat undakan yang konon setiap tingkatnya melambangkan tahapan kehidupan manusia.
Sama halnya dengan candi Prambanan, Candi Borobudur juga sering digunakan untuk berbagai event. Mulai dari event keagamaan, budaya, fashion, olahraga dan lain-lain. Salah satu event di Candi Borobudur yang sangat terkenal ialah Borobudur Waisak. Event ini merupakan bentuk perayaan Hari Raya Waisak oleh umat Buddha di Indonesia.
Pada Borobudur Waisak, acara yang sangat ditunggu-tunggu ialah pelepasan ribuan lampion ke langit. Event ini sangat menarik perhatian ribuan wisatawan lokal hingga mancanegara. Masih banyak event lainnya yang juga diadakan di kawasan Candi Borobudur seperti Borobudur Marathon, Borobudur International Festival, Borobudur Culture Fest, dan lain-lain.
Baca juga Negara-negara dengan Festival terbesar di dunia, disini
Dieng Culture Festival bisa menarik pengunjung hingga 30 ribu orang. sumber
Candi Arjuna merupakan salah satu candi Hindu yang terletak di dataran tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Walaupun event yang diadakan di candi Arjuna tidak sebanyak di Prambanan maupun Borobudur, namun ada satu event yang benar-benar terkenal di Indonesia, ialah Dieng Culture Festival.
Event Dieng Culture Festival ini merupakan prosesi adat pemotongan rambut gimbal. Setiap tahunnya, perayaan ini mendatangkan puluhan ribu pengunjung yang ingin melihat secara langsung ritual adat tersebut. Tidak hanya ritual adat saja, pada event ini juga menyuguhkan acara lain seperti panggung musik dan penerbangan lampion.
Candi Sojiwan tidak kalah indah dari candi-candi lainnya di Indonesia. sumber
Candi Sojiwan merupakan candi Buddha yang terletak di Desa Kebon Dalem Kidul, Klaten, Jawa Tengah. Candi ini letaknya kurang lebih hanya dua kilometer dan Candi Prambanan. Setiap tahunnya candi ini menggelar event budaya, yaitu Festival Candi Sojiwan.
Festival kesenian Candi Sojiwan berlangsung selama dua hari dan diikuti oleh ratusan seniman dan kelompok seni masyarakat dari berbagai Kabupaten yang ada di Jawa Tengah dan DIY. Beberapa rangkaian acara yang ada di festival ini ialah karnaval budaya, tari tradisional, karawitan, dan Festival produk UKM/IKM. Tahun ini Festival Sojiwan sudah memasuki tahun ke tiga.
Hawa dingin dan gelapnya akses menuju candi tidak menyurutkan semangat pengunjung. sumber
Candi Gedong Songo merupakan candi peninggalan Hindu yang ada di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Sesuai dengan namanya, di komplek Candi Gedong Songo terdapat sembilan buah candi.
Lokasinya yang berada di lereng Gunung Ungaran menjadikan candi ini memiliki pemandangan alam yang sangat indah disekitarnya. Komplek Candi Gedong Songo ini juga dilengkapi dengan objek wisata lainnya seperti pemandian air panas dari mata air yang mengandung belerang, wisata berkuda dan juga area perkemahan.
Salah satu event yang diadakan di komplek candi ini ialah event Perayaan pergantian tahun atau Tahun Baru. Pada malam tahun baru di komplek Candi Gedong Songo akan dimeriahkan dengan ‘hujan’ kembang api. Pada hari itu, kawasan wisata candi akan dibuka untuk umum lebih lama. Gelapnya suasana malam hari, dan dinginnya lereng Gunung Ungaran tidak jadi halangan bagi masyarakat yang ingin merayakan malam tahun barunya secara spesial ini.
Baca juga 7 Festival Kebudayaan unik yang ada di Indonesia, di sini
