Sambut New Normal yang mulai diberlakukan di berbagai negara di dunia, sejumlah pariwisata dipastikan akan dibuka kembali untuk menggerakkan industri pariwisata. Seperti yang diketahui, industri pariwisata benar-benar mandek sejak Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan wabah virus corona (Covid-19) sebagai pandemi yang harus diwaspadai. Tidak terhitung kerugian yang dialami industri pariwisata karena pandemi ini.
New Normal bukan berarti pandemi Covid-19 telah berakhir. Masyarakat dunia hanya diminta berdamai dan hidup berdampingan dengan virus corona. Tidak ada pilihan lain, sepanjang vaksin belum ditemukan maka selama itu virus corona tak akan bisa dijinakkan. Sedangkan terus berdiam diri di rumah tidak bisa selamanya dilakukan. Ada kehidupan yang harus tetap berjalan, mau tidak mau, suka tidak suka.
Beberapa tempat wisata lokal maupun dunia juga sudah mengumumkan akan buka kembali ketika New Normal mulai diberlakukan. Agar tidak tertular Covid-19 saat berwisata, berikut disajikan tempat wisata paling aman di dunia dari virus corona.
Ubud adalah wilayah kota yang berada di bagian tengah Provinsi Bali. Ubud dikenal sebagai pusat tarian dan kerajinan tangan tradisional khas Bali. Dikelilingi hutan tropis dan area persawahan terasering yang indah, Ubud masuk dalam jajaran tiga besar tempat wisata paling diinginkan untuk dikunjungi setelah pandemi Covid-19.
Ubud dan wilayah Bali yang lain relatif aman untuk dikunjungi karena otoritas pemerintah setempat mampu menekan kasus Covid-19 meskipun tidak satupun kota/kabupaten di provinsi itu menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Antartika merupakan benua es yang berada di kutub selatan Bumi. Tidak ada manusia yang mendiami wilayah terdingin ini, kecuali para peneliti. Beruang, penguin, paus, anjing laut, dan mamalia laut lain adalah satu-satunya penduduk yang mendiami benua ini. Antartika termasuk benua yang indah, pemandangan es sejauh mata memandang berhasil menarik wisatawan dari seluruh dunia.
Di tengah pandemi Covid-19 yang melanda hampir setiap negara di dunia, Benua Antartika masih saja aman. Kehidupan di benua ini masih sama, tak ada perubahan atau perbedaan sebelum maupun selama masa pandemi. Antartika sempat terancam virus corona ketika kapal-kapal pesiar turis datang. Namun semua berangsur tenang saat Antartika lockdown dengan menghentikan pelayaran wisata untuk sementara.
Isle of Budelli merupakan pulau terpencil dan tak berpenghuni yang ada di Kepulauan Maddalena, Italia. Pulau ini dapat dikategorikan sebagai pulau yang indah dengan pemandangan alam pesisir dan lautan memukau. Ada seorang kakek tua bernama Mauro Morandi yang hidup sebatang kara di Isle of Budelli sejak 1989. Saat Italia harus terseok-seok menghadapi Covid-19, Mauro mengaku di Isle of Budelli, ia berada di tempat paling aman di bumi dari wabah tersebut.
Selama lockdown di Italia, Isle of Budelli sepi dari kunjungan wisatawan karena adanya larangan untuk keluar rumah. Seiring dengan mulai diberlakukannya New Normal, diprediksi pulau indah di Kepulauan Maddalena ini juga akan kembali ramai oleh wisatawan yang berlibur.
Ilmuwan BioServe Space Technologies di University of Colorado Boulder, Luis Zea mengungkapkan salah satu tempat paling aman dari Covid-19 adalah Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Hal ini disebabkan karena virus corona tidak mampu bertahan terlalu lama di luar angkasa. Selain itu, jaraknya yang teramat jauh dari bumi (408 km) dan perlindungan program stabilisasi kesehatan juga menjadi alasan.
Namun demikian, bukan sembarang orang bisa datang dan berlibur di ISS. Karena berwisata di luar angkasa tentu saja tidak murah, butuh biaya ratusan juta bahkan hingga miliaran untuk sekadar singgah dan menikmati pemandangan luar biasa di antariksa. Biasaya, wisatawan yang berlibur di luar angkasa adalah orang-orang yang masuk dalam daftar orang terkaya.