Sebelum Menikah, Suku Uaupes Punya Tradisi Kejam untuk Wanita Agar Dianggap Layak

Aneh memang, tapi Masyarakat Uaupes di Brasil ini memang melakukan tradisi pukul dan arak wanita keliling kampung sebelum ia menikah. Mereka juga ditelanjangi dulu sebelum diarak. Mengerikan!

SHARE :

Ditulis Oleh: Wike Sulistiarmi

Umumnya, seorang wanita bisa dianggap layak menikah jika sudah memiliki pemikiran yang dewasa, pintar memasak dan mengurus rumah. Namun berbeda dengan Suku Uaupes di Brasil yang harus melakukan tradisi kejam jika dianggap layak menikah.

Para wanita Suku Uaupes harus rela disiksa dan diarak keliling kampung jika ia ingin bisa segera menikah. Bukan hanya itu saja, para wanita suku yang akan dinikahkan ini akan diarak keliling kampung dan dipukuli hingga pingsan agar dianggap layak menikah.

Baca juga: Uniknya Festival Gerewol, Tradisi Mencuri Istri dari Suku Wodaabe Fula Nigeria

Wanita akan dipukuli sebelum proses pernikahan. (Foto/scoopwhoop.com)

Jika gadis itu bangun dan tetap sadar, maka ia dianggap feminim, dengan demikian mereka dianggap sudah siap menikah.

Kejamnya, mereka diarak keliling kampung tanpa selembar benanang pun, alias telanjang. Tak ayal jika tradisi ini dianggap sebagai tradisi pubertas paling mengerikan di dunia.

Selain diarak telanjang, kadang para wanita yang akan dinikahkan ini dipakaikan baju adat yang menutupi beberapa anggota tubuh saja.

Baca juga: 5 Tradisi Kematian Paling Menyeramkan di Dunia, Ada Suku yang Makan Mayat Sebagai Ungkapan Bela Sungkawa

Dilansir dari scoopwhoop.com, tradisi ini dinamai dengan tradisi Menses. Meskipun kejam, namun tradisi ini masih berlangsung karena masyarakatnya yang masih berpegang teguh pada aturan adat.

Melansir dari sumber yang sama, suku ini juga melakukan beberapa upacara pubertas yang cukup kejam yakni setelah menstruasi pertama, sang gadis akan diasingkan selama beberapa bulan keluar desa. Baru setelah dianggap sudah waktunya menikah, mereka akan menjalani tradisi diarak keliling kampung sambil dipukuli.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU