Selain dikenal sebagai Kota Pelajar, Jogja juga dikenal sebagai destinasi wisata yang terkenal di kalangan wisatawan lokal maupun mancanegara. Beragam atraksi wisata tersedia di Jogja, mulai dari wisata sejarah, wisata alam, hingga wisata kuliner. Semuanya dapat dikunjungi selama 24 jam, dari pagi sampai malam hari.
Namun viralnya kasus klitih membuat Jogja tidak lagi aman di malam hari. Jika tetap ingin menikmati Jogja di malam hari, sebaiknya di sekitar pusat Jogja yang ramai. Berikut adalah rekomendasi tempat wisata malam di pusat Jogja yang aman dari klitih.
Kawasan Jalan Malioboro berada di jantung Kota Jogja yang sangat selalu ramai dari pagi hingga larut malam. Sepanjang Jalan Malioboro banyak berjejer pedagang kaki lima yang menjual berbagai kuliner hingga pernak-pernik khas Jogja. Saat malam hari, Jalan Malioboro akan semakin dipadati warung angkringan dan kedai kopi yang enak dan murah meriah.
Alun-Alun Kidul Yogyakarta berada di ujung Jalan Malioboro. Berbeda dengan destinasi wisata lainnya, Alun-Alun Kidul Yogyakarta justru lebih ramai dikunjungi saat malam hari. Terdapat berbagai aktivitas seru yang dapat dilakukan di tempat ini, seperti naik sepeda lampu, kereta kuda, atau sekedar bersantai menikmati malam Jogja.
Bagian tengah Alun-Alun Kidul Yogyakarta tumbuh pohon beringin kembar yang telah berusia ratusan tahun. Masyarakat percaya, pohon beringin kembar ini dijaga oleh naga kembar. Konon siapapun yang mampu melewati kedua pohon beringin ini dengan mata tertutup maka cita-cita dan mimpinya dapat tercapai.
Museum Sonobudoyo terletak tepat di depan titik 0 km Kota Jogja, sehingga selalu ramai oleh wisatawan, baik saat siang maupun malam hari. Ketika siang hari, pengunjung dapat menikmati koleksi pengembangan dan bimbingan edukatif kultural. Sedangkan ketika malam hari, pengunjung dapat menikmati pertunjukan wayang mulai dari 20.00-22.00 WIB.
Sebagian besar warung gudeg buka saat siang hari. Namun terdapat juga beberapa warung gudeg yang buka saat malam hari, salah satunya adalah Gudeg Bromo Bu Tekluk. Lokasinya berada di Jalan Affandi Nomor 2-A, Gejayan, Kota Yogyakarta. Buka mulai dari pukul 23.00, biasanya langsung ramai oleh antrean pembeli.
Nasi Teri Gejayan masih berada di Jalan Affandi, lokasi tepatnya berada di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Seperti namanya, menu utamanya adalah Nasi Teri dengan berbagai pilihan lauk, seperti telur, ayam, perkedel kentang, dan tempe goreng. Buka setiap pukul 22.00-03.00 WIB. Sebagian besar pembeli adalah mahasiswa anak kos karena harganya yang murah.
