Sakura (Prunus sp.) merupakan salah satu jenis tumbuhan khas Asia Timur yang bagian bunganya ditetapkan sebagai bunga nasional Jepang bersama seruni (Chrysantemum sp.). Dalam ilmu taksonomi, sakura termasuk dalam familia Rosaceae, genus Prunus yang berkerabat dengan persik, prem, dan aprikot. Namun secara umum sakura digolongkan dalam subgenus sakura.
Sakura yang dalam bahasa asing disebut cherry blossoms memiliki warna bunga yang bermacam-macam, bergantung pada spesiesnya. Yang paling sering ditemui adalah bunga sakura berwarna merah muda, namun ada juga yang berwarna putih, kuning muda, hijau muda, dan merah terang. Berbeda dengan jenis tumbuhan lainnya, sakura begitu istimewa karena hanya berbunga setahun sekali dalam rentang waktu yang sangat singkat.
Pohon sakura akan mulai menguncup di akhir musim dingin, dan mekar pada akhir Maret sampai awal April saat cuaca menghangat. Bunga sakura di Jepang tidak mekar secara serentak, dimulai dari Okinawa di Pulau Honshu kemudian dilanjutkan ke sebelah barat di Tokyo, Osaka, Kyoto, dan berakhir di Hokkaido. Untuk tahun 2020, Japan Meteorogical Corporation (JPC) telah merilis data prakiraan mekarnya bunga sakura.
Saat musim bunga sakura, masyarakat Jepang biasanya akan menyambut dengan perayaan Hanami. Hanami dapat diartikan sebagai festival untuk menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran dengan piknik bersama keluarga, sahabat, atau orang terkasih. Hanami sudah ada sejak abad ke-7 M pada Era Nara di Jepang.
Hanami sebenarnya lebih mirip dengan pesta kebun. Bagi masyarakat Jepang, hanami merupakan bentuk ungkapan rasa syukur atas datangnya musim semi karena sebelumnya telah menjalani kehidupan yang berat di musim dingin. Hanami dirayakan dengan piknik dibawah pohon-pohon sakura yang bermekaran sambil menikmati sake dan bento.
