Surabaya surganya kuliner penyet! Setuju? Kamu yang sudah pernah ke Surabaya pasti setuju. Tidak susah menemukan warung penyetan saat jalan-jalan di kota pahlawan ini. Hampir di setiap sudut jalan, berdiri warung tenda bertuliskan “ayam penyet”. Dari banyaknya warung yang ada, warung manakah yang pernah kamu coba? Semoga kamu tak melewatkan lezatnya kuliner penyet legendaris Surabaya, Sego Sambal Iwak Pe Mak Yeye.
Sego Sambal Iwak Pe Mak Yeye sudah ada sejak 1982. Zaman tua banget kan? Mungkin kamu juga belum lahir pada masa itu. Hebatnya, sampai zaman now, sego sambal Mak Yeye masih saja tetap jadi idola warga Surabaya dan para pejalan yang kunjungi kota Pahlawan ini.
Baca kumpulan kuliner khas Indonesia yang nggak kalah kekinian dari kuliner zaman now dengan klik di sini
Warung penyet ini nggak megah atau pun mewah. Pun tidak berdiri di atas ruko yang diterangi gemerlap lampu-lampu. Sego Sambal Iwak Pe Mak Yeye hanyalah warung tenda kaki lima sederhana dengan atap terpal yang ditopang kayu. Meski demikian, warung Mak Yeye nggak pernah sepi pembeli.
Sego Sambal Iwak Pe Mak Yeye ini berada di pinggir Jalan Jagir No.12, Wonokromo Wetan, tepatnya di sebelah utara Gedung Darmo Trade center (DTC). Tidak sulit menemukan keberadaan warung penyet Mak Yeye. Saat kamu memasuki jalan Jagir, sepanjang kiri kanan jalan, banyak kendaraan bermotor yang terparkir rapi. Jika kamu mengendarai mobil, lebih baik datang ke warung penyet ini lebih awal, supaya kebagian lahan parkir.
Kamu suka kuliner pedas? Rekomendasinya bisa kamu baca dengan klik di sini
Warung Sambal Mak Yeye ini memang luar biasa ramainya. Setiap malam, dari jam 21.00 hingga jam 4 pagi, Sego Sambal Mak Yeye selalu dikerumuni pembeli. Antrean panjang mengular hingga si penjual tak terlihat dari kejauhan membuat para calon pembeli harus sabar mengantre. Kalau kamu benar-benar ingin cicipi penyet legendaris ini, datang lebih pagi dan siapkan mental untuk sabar menahan lapar dalam antrean panjang.
Kesabaranmu mengantre sebanding dengan lezatnya satu porsi nasi pulen hangat, ikan pari (iwak pe), dan sambal pedasnya. Sebenarnya, tidak hanya penyet ikan pari panggang (iwak pe) saja menu yang ditawarkan, di sana juga tersedia telor dan tempe goreng. Tapi, penyet ikan pari harus kamu coba, karena tak banyak warung penyet yang sediakan menu ini. Salah satu yang paling legendaris, ya, warung Sego Sambal Iwak Pe Mak Yeye. Satu porsi nasi sambal dan Iwak Pe dihargai sebesar 15.000 sedangkan untuk nasi telur tempe goreng tanpa iwak pe sebesar 10.000 Rupiah.
Selain Iwak Pe, yang spesial dari Sego Sambal Mak Yeye adalah sambalnya. Terbuat dari ulekan tomat, cabai, terasi, bawang putih, bawang merah, dan garam, sambal Mak Yeye ini memang pedasnya pas. Buat kamu yang nggak suka pedas, bisa sampaikan ke Mak Yeye, nanti akan ditambahkan gula supaya sambalnya sedikit lebih manis.
Mau makan apapun, rasanya kurang lengkap tanpa segelas es teh manis. Sayangnya, Mak Yeye nggak sediakan minuman. Kamu harus memesannya di warung sebelah. Untuk segelas es teh manis, kamu harus keluarkan uang sebesar 3.000 Rupiah.
Kuliner malam Surabaya Mak Yeye ini selalu laris manis. Kalau kamu nggak mau kehabisan menu andalan ikan pari (iwak pe) panggangnya, sebaiknya datanglah lebih awal. Selain itu, masalah parkir mobil pun sedikit jadi kendala. Kalau kamu datang terlalu malam, mungkin kamu tak kebagian lahan parkir. Sediakan juga uang receh untuk membayar parkir di sana.
***
Ada yang sudah meneteskan air liur pengen segera cicipi sego sambal iwak pe Mak Yeye? Kamu yang tinggal di Surabay, nanti malam bisa langsung ke sana. Sedangkan kamu yang di luar kota, bisa masukan warung Mak Yeye dalam list destinasi di liburanmu selanjutnya.