Kesederhanaan Presiden Jokowi tak hanya dilihat dari penampilan luarnya saja, pun dalam memilih akomodasi selama melakukan kunjungan kerja. Kamis (15/2) saat lakukan kunjungan kerja di Ambon, Presiden Jokowi dan Ibu Negara memilih untuk bermalam di hotel bintang 2, Hotel Amaris Ambon.
Presiden Jokowi dan Ibu Negara menginap di Hotel Amaris yang berada di Jalan Diponegoro Nomor 82-84, Ambon. Selama bermalam di Hotel Amaris Ambon, Presiden Jokowi menempati kamar tipe family room yang berada di lantai 6 dengan harga Rp730.000 per malam.
Family Room adalah tipe kamar terbaik yang dimiliki Hotel Amaris Ambon. Selain tipe kamar Family Room, masih ada tipe Smart Hollywood dan Smart Twin dengan harga mulai dari 450 ribuan hingga 730 ribuan.
Sebelumnya, sekitar awal bulan Februari lalu, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Nyonya Iriana, bermalam di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, dalam rangka kunjungan kerja, pada Rabu hingga Kamis (7-8/2/2018). Rombongan presiden bermalam di penginapan bernama Hotel Jakarta Indah yang terletak di Jalan Lintas Sumatera Kilometer 1, Pulau Punjung.
Presiden Jokowi dan Ibu Negara bermalam di kamar hotel kelas VVIP di lantai dua, dengan tarif Rp450.000 per malam.
Banyak orang yang masih salah kaprah tentang hotel berbintang. Memang benar, hotel bintang 5 termasuk dalam jajaran hotel yang sajikan fasilitas lengkap dan kenyamanan super. Namun, bukan berarti bermalam di hotel bintang 2 itu tidak nyaman.
Sampai saat ini pun, pemahaman tentang pemberian bintang hotel pun masih mengalami simpang siur. Penyedia jasa booking hotel online seperti Expedia, Orbitz, dan Travelocity pun memberikan penjelasan yang berbeda tentang faktor penentuan klasifikiasi hotel bintang.
Menurut Travelocity, hotel bintang dua itu biasanya menyajikan fasilitas dasar para tamu hotel. Ruang kamar standar, AC, parkir, dan bar. Sedangkan Expedia pun berpendapat serupa. Hanya saja mereka menambahkan jika hotel bintang 2 harusnya tak hanya berikan kebutuhan basic tapi juga kebersihan dan kesesuaian harga dengan apa yang didapatkan.
Kemudian, Orbitz, pun menyampaikan pendapat yang hampir sama, namun dengan tambahan hotel tersebut haruslah nyaman dan berikan harga yang terjangkau.
