Bagi sebagian besar orang Indonesia yang sedang liburan ke luar negeri, meski hanya beberapa hari saja, lidah rasanya rindu berat pada masakan Indonesia. Akhirnya, negara manapun yang jadi tujuan, kuliner khas Indonesia lah yang dicari. Tapi siapa sangka, harga makanan negara sendiri menjadi melambung tinggi saat kita membelinya di luar negeri, seperti;
Indomie, mi instan paling digemari masyarakat Indonesia dan juga dunia ini di mini market dijual dengan harga kisaran 2 ribuan. Namun, tahukah Anda, di Amerika Serikat, harga mi instan ini dibanderol seharga US$3 atau senilai Rp35.000. Sedangkan di Jepang ¥85-100 atau seharga Rp10.000-12.000.
Sebagai camilan keluarga teman minum teh, pisang goreng di Indonesia dijual paling mahal 20 ribuan. Namun, jika Anda sedang berada di Belanda, harga satu porsi pisang goreng sebesar 5 euro atau sekitar Rp75 ribu rupiah.
Pecel lele, kuliner Indonesia mahal di luar negeri. (Foto/ khasiat.co.id)
Sedangkan, Pecel Lele yang biasanya dijual di kaki lima seharga Rp10.000 – Rp17.000, saat di Amerika Serikat, Anda harus merogoh kocek lebih dalam. Satu porsi makanan kaki lima favorit banyak kalangan ini dijual seharga Rp225.000. Kalau di Indonesia, uang sebesar itu bisa untuk mentraktir teman satu gank!
Di kaki lima, kita bisa menikati nasi goreng dengan kisaran harga Rp10.000- Rp20.000. Tak tanggung-tanggung, kelezatan nasi goreng yang dinobatkan sebagai makanan terlezat urutan kedua dunia menurut artikel CNN Amerika ini dibanderol seharga US$10 atau senilai Rp130.000 per porsinya.
Makanan berempah ini punya berbagai macam ragam di seluruh Nusantara. Kuahnya yang segar nan berempah ini digemari di Belanda dan Jerman, dan dijual seharga EUR 12 atau Rp200.000. Sementara di Indonesia kita bisa menikmatinya dengan harga Rp10.000 – Rp20.000 saja.
Salad sayuran yang dilengkapi dengan potongan telur dan krupuk udang serta saus kacang ini ternyata digemari di New York. Di sana gado-gado dijual seharga US$10 atau sekitar Rp130.000. Di Indonesia, kita bisa menyantapnya dengan harga Rp10.000- Rp15.000 saja.
Bakso biasanya dilengkapi dengan mie, tahu, gorengan, dan ditaburi bawang goreng juga seledri. Kenikmatan seporsi bakso bisa disantap dengan haga Rp10.000 – Rp15.000. Tapi di Singapura, bakso dijual S$ 5 seharga Rp50.000.
Harga satu potong tempe goreng di tempat makan biasanya tak sampai Rp20.000. Namun, di Jepang, tempe seberat 250 gram dijual seharga Rp50.000.
Lalu, di Jerman, kuliner Indonesia ini dibanderol dengan harga Rp25.000.
Bagaimanakah dengan sate ayam? Kuliner Indonesia yang jadi makanan favorit dunia ini pun dibanderol dengan harga fantastis. Di Jerman, 10 tusuk sate ayam dipatok dengan harga Rp.150.000! Bayangkan, dengan uang yang sama, kita bisa mendapatkan 10 porsi sate ayam di Indonesia.
Satu porsi rendang yang menggiurkan. Kuliner Indonesia mahal di luar negeri. (Foto/ tasteasianfood.com)
Sedangkan harga satu porsi rendang di Jerman dihargai sekitar 10 euro atau sekitar Rp160.000. Bagi kita, harga tersebut mungkin mahal, tapi bagi warga Jerman harga yang sangat wajar untuk makanan selezat rendang.
