Hari Kemerdekaan, Gunung Tambora akan Dihiasi Kibaran Bendera Raksasa

Balai Taman Nasional Tambora mempersiapkan rencana pengibaran bendera Merah Putih sepanjang 73 meter pada peringatan hari kemerdekaan RI ke-73

SHARE :

Ditulis Oleh: Himas Nur

Hari kemerdekaan yang jatuh pada 17 Agustus esok akan dihiasi dengan sejumlah kibaran bendera di sejumlah titik kawasan gunung, salah satunya adalah Tambora.

Balai Taman Nasional Tambora mempersiapkan rencana pengibaran bendera Merah Putih sepanjang 73 meter pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-73.

Baca Juga: 930 Penyelam Wanita Pecahkan Rekor Dunia dengan Kibarkan Bendera Merah Putih di Bawah Laut

Bendera raksasa itu akan dikibarkan di jalur pendakian Gunung Tambora, Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.

Namun rencana pengibaran bendera ini masih akan menunggu kabar dari pos pengamatan Gunung Tambora. Hal ini dikarenakan antisipasi akan gempa bumi, salah satunya yang melanda Pulau Lombok beberapa hari terakhir, berdampak terhadap Gunung Tambora.

keindahan alam gunung tambora (Foto/TravelingYuk)

Agus Budi Santosa, Kepala Balai Taman Nasional (BTN) Tambora terus melangsungkan koordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Pos Pengamatan Gunung Api Tambora.

Pihaknya mengatakan bahwa jalur pendakian Piong di Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima, dipilih sebagai tempat penyelenggaraan karena selain kemudahan akses, juga untuk mempromosikan potensi-potensi wisata yang ada di jalur pendakian tersebut.

“Jalur itu merupakan salah satu dari dua jalur pendakian Gunung Tambora yang terletak di wilayah administrasi Kabupaten Bima,” ujar Budi dilansir Tempo.

Ia mengatakan peringatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI itu dilakukan bersamaan dengan peringatan Hari Konservasi Alam Nasional 2018.

Tak hanya melakukan pengibaran dengan besar bendera sesuai jumlah usia kemerdekaan Indonesia, namun akan ada pula kemah bakti konservasi, sosialisasi pengelolaan taman nasional, pendidikan anak usia dini, dan pembacaan teks proklamasi.

kawasan pendakian di Tambora. (Foto/Kompas)

Selain itu, Agus menambahkan, akan dilakukan penanaman dan pelihara 25 pohon selama hidup, serta minum madu bersama, yang madunya berasal dari hutan Gunung Tambora.

Baca Juga: Bangga, Hari Ini Dua Pendaki Wanita Indonesia Wanita Sukses Kibarkan Bendera NKRI di Puncak Everest

Kegiatan dimulai pada tanggal 16 hingga 17 Agustus 2018 esok. Jumlah peserta yang ditargetkan mengikuti kegiatan yakni 500 orang, meliputi Pemerintah Kabupaten Bima dan Dompu, instansi terkait, Pramuka, Tentara Nasional Indonesia, serta Kepolisian RI.

Selain itu, dari unsur komunitas pecinta alam lingkar Tambora, komunitas pemandu wisata gunung di lingkar Tambora, serta masyarakat binaan Taman Nasional Tambora.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU