Kawasan Wisata Watu Lumbung memang belum santer terdengar dikalangan wisatawan muda. Namun, Watu Lumbung ini menawarkan wisata alam yang berbeda dari kebanyakan wisata alam yang ada. Kawasan Watu Lumbung ini merupakan kawasan wisata yang terdiri dari beberapa warung makanan maupun minuman.
Berada di ketinggian, Watu Lumbung menjadi destinasi favorit untuk para fotografer karena mampu menghasilkan foto yang bagus. Kamu dapat melihat sunset dan sunrise dari sini. Di sana Kamu tak akan melihat kemewahan dari interior yang ditawarkan. Yang akan Kamu lihat adalah kesederhanaan karena semua furnitur yang digunakan terbuat dari bambu dan kayu saja.
Uniknya, ketika Kamu sampai di lokasi, Kamu akan diminta untuk menanam pohon polybag yang sudah disediakan. Jika Kamu telah menanam pohon tersebut, hasil menanamnu akan dihargai Rp 2.500 yang bisa Kamu tukarkan menjadi diskon ketika membeli makanan maupun minuman yang ada di sana.
Beberapa tempat yang ada di Kawasan Watu Lumbung juga mempunyai keunikannya sendiri-sendiri. Misalnya di Dapur Nusantara, Kamu tak akan menemukan kasir untuk membayar makananmu di sana. Tapi Kamu akan membayar dan mengambil kembalian dari pesananmu secara self-service. Jadi kejujuranmu akan sangat di uji di sana.
Jika Kamu kebetulan berkunjung di hari Jum’at, tinggallah lebih lama untuk bisa menikmati sajian musik akustik yang biasa digelar di tempat ini. Suara petikan gitar yang memecah kesunyian di Bukit Watu Lumbung membuat suasana malam berubah melankolis, hingga membuat setiap orang tak ingin beranjak pulang. Tak heran jika beberapa dari mereka memutuskan untuk bermalam di tempat ini. Kawasan ini juga menyediakan cottage, area camping ground serta tenda yang bisa disewa. Bahkan tak jarang sekolah atau kampus memanfaatkan kawasan wisata ini untuk acara-acara berkemah atau semacamnya.
Lokasi
Jalan Panglima Sudirman, Parangtritis, Kec. Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta