Siapa yang tidak tahu dan kenal dengan Steve Irwin? Steve Irwin dikenal sebagai host acara tv yang naik daun lewat progaram acara crocodile hunter (1996-2007) ini meninggal karena terkena duri ikan pari saat proses syuting.
Kini, para penggemar Steve Irwin mungkin bisa sedikit terhibur melihat sosok pengganti serupa dirinya.
Robert Clarence Irwin, anak kandung Irwin, mengikuti jejak sang ayah. Di usia 14 tahun, dirinya menjadi seorang fotografer yang hobi menjelajah belantara hutan.
Buah tak jatuh jauh dari pohonnya. Robert Irwin siap untuk ‘men-eksekusi’ beberapa hewan yang berbahaya di dunia ini. Dengan usianya yang tergolong dini, Robert tak takut menjelajah alam untuk mengambil foto binatang-binatang buas yang ada di dunia ini.
Lihat gaya Robert ini, mengingatkan kita pada sang ayah.
Bahkan Robert juga sudah berani memotret buaya tanpa merasa takut. Hal yang jarang ditemukan di dalam diri bocah berumur 13 tahun.
Tidak hanya buaya, Robert juga berani untuk memotret hewan buas lain seperti ular misalnya.
Ular juga tak lepas dari pandangan Robert untuk dijadikan objek fotonya.
Robert juga sudah pandai mengoperasikan kameranya untuk memotret objek yang bergerak cepat. Salah satunya adalah burung di atas. Ketika burung tersebut terbang di dekatnya, Robert dengan cekatan memotretnya dan menghasilkan hasil jepretan yang cantik.
Salah satu karya terbaik Robert adalah ketika dia memotret Hyena. Dengan timing yang tepat, Robert mampu mengabadikan momen tersebut untuk melengkapi portofolionya.
Meski sudah mahir menggunakan kamera, bukan berarti Robert mancobanya dari kecil. Robert pertama kali memegang kamera dan mencoba untuk menjepret-jepret ketika dia berumur 6 tahun. Dan inilah salah satu hasil jepretan dia.
Robert tidak hanya jago mengambil foto di darat, di bawah airpun dia juga jago mengambil foto dari binatang-binatang yang ada. Contohnya adalah gurita yang sedang tertidur di balik karang ini. Indah bukan?
Kebanyakan anak kecil yang seumuran dengan Robert lebih memilih mengambil foto dari balik kaca di kebun binatang. Namun Robert berbeda dengan anak-anak kecil tersebut, Robert lebih memilih untuk berhadapan langsung dengan hewan-hewan tersebut tanpa terhalang oleh kaca kebun binatang.
***
Memang untuk mendapatkan hasil yang besar, dibutuhkan pengorbanan yang besar. Demi menekuni hobinya, Robert Irwin tak ingin membuang waktunya. Hal inspiratif yang patut kita contoh dalam kehidupan sehari-hari.