Angkringan Lik Man atau biasa disebut Angkringan Tugu dan bisa juga disebut Kopi Jos Lik Man. Disebut angkringan tugu karena lokasi angkringan ini berada persis di sebelah dinding pembatas Stasiun Tugu Jogja, berada di jalan satu arah yang bersebelahan dengan Stasiun Tugu. Di lokasi ini berjejer beberapa angkringan, ada sekitar 6 angkringan.
Angkringan Lik Man termasuk pelopor angkringan di Jogja, begitu pula dengan menu kopi jos yang ada, namun kini semakin bermunculan angkringan-angkringan lain. Angkringan Lik Man berdiri dari tahun 1950an yang pertama kali didirikan oleh Mbah Pairo, kemudian sekitar tahun 1960an diturunkan kepada Lik Man, anaknya hingga sekarang.
Seperti arti kata ‘angkringan’ yang berarti barang yang dipikul, nasi kucing dan aneka minuman yang dijajakan disini disajikan di atas gerobak yang bisa dipikul yang dilengkapi dengan tungku untuk membakar arang untuk kopi jos. Nasi yang disajikan merupakan nasi bungkus berporsi kecil seukuran sekepal tangan bagaikan porsi makan kucing, itulah mengapa disebut nasi kucing.
Menu special yang khas disini adalah kopi jos. Rasanya tak lengkap jika berkunjung ke Angkringan Lik Man tanpa mencicipi kopi jos. Kopi jos merupakan kopi hitam biasa yang disedu dengan air mendidih kemudian langsung diberi arang panas yang membara sehingga menimbulkan bunyi ‘jos’
Lokasi
Jalan Wongsodirjan, Jogjakarta. Utara Stasiun Kereta Api Tugu Jogja.