Bagi orangtua, waktu terbaik adalah ketika bisa melihat tumbuh kembang si anak dan melihatnya bahagia.
Ketika musim liburan tiba, orangtua sering bingung bagaimana menghabiskan waktu liburan anak agar mereka bahagia. Libur panjang sering membuat si anak merasa bosan. Tapi Mom, tak perlu khawatir. Si anak akan tetap bahagia menjalani hari liburnya, bahkan mereka akan mendapat liburan spesial.
Orangtua bisa mengenalkan pada mereka makna liburan sebenarnya. Karena, liburan tak melulu harus selalu bepergian ke tempat-tempat wisata dengan berkendara puluhan kilometer. Inilah 7 cara membuat liburan anak menjadi spesial tanpa harus keluar rumah:
Mengajari si anak untuk memasak? Karena tidak semua orangtua bisa meluangkan waktu untuk menyampaikan pendidikan dasar ini. Orangtua perlu membuang sifat malas ketika harus berbagi ilmu kepada si anak. Ini adalah salah satu cara mudah mengisi waktu.
Mengajarkan resep-resep masakan keluarga. Tak ada salahnya mengajari si anak pengetahuan memasak sejak dini. Menunjukkan setiap langkah dari mulai menggunakan pisau, memotong-motong bahan makanan, memasak di atas api, ataupun memanggang kue di dalam oven.
Belum tentu liburan sampai ke negeri tirai bambu akan membuat si anak bahagia. Bahagia itu diciptakan, bukan dicari. Ajak si kecil jalan-jalan ke taman, melihat hiasan lampu taman dan tanaman yang tumbuh. Ajari si anak untuk menciptakan kebahagiaan. Salah satu hal mudah adalah dengan bersyukur terhadap hal kecil. Bersyukur ketika bangun tidur karena ia masih bisa menghirup udara dengan bebas tanpa membayar. Terdengar sepele, namun pendidikan ini sangat penting untuknya nanti.
Anak-anak adalah peniru yang baik. Dan anak-anak sangat suka untuk berkreasi. Ajari mereka untuk membuat kerajinan tangan yang mereka suka. Bermain pensil warna, kuas, gunting, ataupun lem. Jangan membatasi mereka. Ciptakan pola pikir kepada mereka untuk berbuat apa pun yang mereka inginkan.
Ketika liburan tak hanya tentang destinasi. Mengajarinya untuk membantu orang lain bukan berarti menyiksa mereka dengan pekerjaan-pekerjaan yang seharusnya belum mereka lakukan. Mengajarinya untuk membantu orangtua ataupun orang yang ditemuinya ketika di jalan. Salah satunya ketika meminta tolong padanya untuk berlatih mencuci pakaian sendiri. Anak kecil sangat suka bermain air. Sambil bermain-main mereka tak akan segan sambil mengucek-kucek pakaiannya sendiri.
Yang terpenting, adalah meluangkan sedikit waktu untuk mengajarinya membantu orang lain. Ajari si anak untuk memberi, bukan mengambil.
Bernyanyi adalah hal mudah yang bisa dilakukan oleh siapa pun. Mengambil alat musik dan menyalakan musik kemudian mengajak si kecil untuk menyanyi dan menari bersama. Karena dengan bernyanyi dan menari bisa mengembalikan mood. Menyanyikan lagu tradisional, anak-anak, ataupun lagu modern.
Siapkan beberapa film kesukaan si anak menjelang liburan. Atau jika rumah membuat si anak suntuk, pergilah ke bioskop untuk menonton film kesukaannya. Usai menonton si anak bisa menghirup udara segar dengan menikmati satu cangkir es krim ataupun sepotong pizza.
Menonton film bisa memicu ide kreativitas anak untuk berimajinasi. Untuk itu orangtua perlu menyaring film yang akan ditonton.
Buku apa yang mereka suka? Apakah buku dongeng, fabel, ataupun kartun-kartun kesukannya? Mengajaknya si kecil ke sebuah toko buku atau ke perpustakaan adalah cara meluangkan waktu yang berharga. Membaca dan menulis akan membantu si kecil mendapat pengetahuan.
***
Siapkah untuk menghabiskan waktu bersama si anak, Mom?