Istana negara atau juga disebut Istana Kepresidenan merupakan sebuah tempat yang digunakan oleh kepala negara Indonesia untuk menyambut tamu kenegeraan dan menggerakkan roda pemerintahan. Istana kepresidenan memiliki nilai historisnya tersendiri tentang perjalanan bangsa Indonesia dari masa penjajahan Belanda hingga bisa merdeka.
Sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin hanya mengetahui bahwa istana kepresidenan di Indonesia hanya ada di Jakarta saja. Perlu diketahui bahwa sebenarnya ada sekitar enam istana kepresidenan di Indonesia yang tersebar di seluruh penjuru negeri. Berikut telah disajikan ulasan enam istana negara di Indonesia.
Istana Negara di Jakarta yang terletak di Jalan Medan Merdeka Utara ini awalnya merupakan kediaman salah seorang warga Belanda bernama J.A. Van Braam saat masa penjajahan Belanda. Didirikan pertama kali tahun 1796, bangunan ini kemudian diambil oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1816 untuk dijadikan sebagai pusat kegiatan pemerintahan dan kediaman para Gubernur Jendral Belanda untuk Batavia. Kini Istana Negara di Jakarta ini digunakan Presiden untuk memusatkan pemerintahan, pelantikan pejabat-pejabat tinggi negara, rapat kerja nasional, jamuan kenegaraan, dan acara lainnya yang berifat kenegaraan.
Istana Merdeka pada awalnya merupakan bangunan dari zaman kolonialisme Belanda. Peran Istana Merdeka sangat penting karena menjadi lokasi dimana Presiden Indonesia menerima surat-surat dari Duta Besar negara lain untuk Indonesia, penandatanganan kerjasama antar negara, dan upacara kemerdekaan Indoensia setiap tanggal 17 Agustus. Istana Merdeka terbuka bagi masyarakat yang ingin melihat bagian dalam istana kepresidenan melalui Tour Istura (Istana untuk Rakyat). Mengikuti tour ini gratis dan tidak dipungut biaya sepeserpun.
Istana Bogor pertama kali dibangun pada tahun 1744 oleh pemerintah Hindia Belanda kala itu sebagai tempat peristirahatan Gubernur Jendral Belanda dan petinggi pemerintahan lainnya. Sejak Indonesia merdeka, Istana Bogor diambil alih dan digunakan sebagai tempat presiden menjalankan pemerintahan di Bogor. Lokasinya tepat bersebelahan dengan Kebun Raya Bogor. Saat pemerintahan Presiden Joko Widodo, Istana Bogor dijadikan Istana Kepresidenan utama untuk tempat istirahat sekaligus menyambut tamu kenegaraan.
Istana Cipanas mungkin adalah salah satu istana kepresidenan yang nyaman karena memiliki udara yang sejuk dan asri. Lokasinya tepat dibawah kaki Gunung Gede di ketinggian 1.100 mdpl. Dibangun pada tahun 1740 oleh Hindia Belanda, istana kepresidenan ini memiliki fasilitas yang sangat lengkap yakni pemandian air panas, kolam pemancingan, dan kebun yang sangat luas. Istana Cipanas menjadi favorit bagi keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menghabiskan waktu liburan.
Mungkin belum banyak yang mengetahui bahwa terdapat satu istana kepresidenan yang berada di Yogyakarta. Lokasinya tak jauh dari Benteng Vredeburg, Istana Gedung Agung digunakan oleh presiden saat menjalankan tugasnya di Yogyakarta. Dalam sejarahnya, Istana Gedung Agung menjadi saksi bisu dilantiknya sang pahlawan nasional Indonesia yaitu Jendral Soedirman menjadi Panglima Besar TNI pada 3 Juni 1947. Istana Agung dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda pada tahun 1869.
Terdapat satu istana kepresidenan yang berada di luar Pulau Jawa yakni Istana Tampaksiring di Pulau Bali. Dari semua istana kepresidenan, hanya Istana Tampaksiring yang dibangun oleh pemerintah Indonesia. Dibangun tahun 1963 atas prakarsa dari Presiden Soekarno yang menginginkan kediaman yang jauh dari perkotaan dan memiliki udara yang sejuk.
Tertarik untuk mengunjungi semuanya? Pilih paket perjalanan wisata di Phinemo Marketplace untuk transportasi dan akomodasi murah namun tetap berkualitas. Cek sekarang di link berikut dan dapatkan penawaran menarik lainnya >> Paket Wisata Phinemo Marketplace.
