Kendari memang terkenal dengan destinasi bak surga, seperti Pulau Lebengki yang memiliki kemiripan dengan Raja Ampat dan Air Terjun Moramo yang berundak-undak bak air terjun dalam negeri dongeng.
Tapi di balik keindahan destinasinya, Kendari juga memiliki kuliner lezat yang memanjakan lidah.
Agar perjalanan kita makin lengkap, cobalah bersantai sebentar untuk mencicipi 5 kuliner khas Kendari berikut ini:
Olahan sate memang lebih terkenal sebagai kuliner khas Madura, tapi sebenarnya di Kendari pun kita bisa menemui olahan sate yang tak kalah lezat dari sate Madura, namanya Sate Pokea.
Sate Pokea sendiri merupakan sate yang terbuat dari kerang air tawar yang disusun menjadi sate dan disajikan dengan bumbu kacang. Kuliner Kendari ni biasanya dihidangkan bersama gogos, kuliner mirip lemper tapi tidak memiliki isi abon di dalamnya.
Kuliner Kendari ini bisa ditemui di Kampung Pohara di Kecamatan Sampara, Kabupaten Konawe, yang sudah buka sejak tahun 1980. Satu porsi sate biasanya dihargai Rp10 ribu.
Kuliner ini juga disajikan dalam bentuk kemasan yang bisa menjadi pilihan oleh-oleh ketika pulang. Kunjungi akun IG @satepokeakdi jika memang tertarik.
Bicara tentang pisang epe, sebenarnya ada banyak sekali kedai pisang epe di Kendari karena kuliner ini merupakan kuliner Kendari yang banyak dijajakan di pinggir jalan.
Hidangan ini berupa pisang kepok yang dibakar sampai setengah matang kemudian dijepit hingga pipih dan dibakar kembali. Setelah matang, barulah hidangan ini disiram dengan kuah gula merah yang dilelehkan dan diberi topping beragam rasa mulai dari cokelat, durian, keju, dan seres,
Di Kendari kebetulan juga ada kedai yang khusus menjual hidangan ini namanya Kedai Pisang Epe Parakatte di Jalan Ir. H. Alala, Punggaloba, Kota Kendari. Tempatnya nyaman seperti tempat nongkrong sehingga kita bisa sambil bersantai saat mencicipi kuliner Kendari ini.
Memiliki bentuk mirip Papeda, inilah Sinonggi kuliner khas Kendari.
Meskipun mirip papeda, tapi lauk yang digunakan untuk menikmati kuliner Kendari ini sangat berbeda. Sinonggi dinikmati dengan sayur kacang panjang atau sayur kangkung yang biasanya dimasak dengan jagung lalu diberi kerang yang telah dibuang kulitnya. Tak lupa sambal merah yang pedas.
Kuliner Kendari ini bisa dicicipi di Rumah Makan Aroma Kendari yang cukup terkenal di kalangan wisatawan. Rumah makan ini berada di Jl. Buburanda, Korumba, Mandonga, Kota Kendari. Suasananya menyegarkan sejuk karena berada di dekat Pantai Laut Banda.
Kuliner yang wajib dicicipi saat ke Kendari adalah Brownte atau Brownies mete. Meskipun bukan kuliner tradisional tapi Brownies ini sudah menjadi ciri khas tersendiri bagi wisatawan kendari karena kita hanya bisa menemui kuliner artis ini hanya di Kendari.
Artis yang membuat oleh-oleh khas Kendari ini adalah Ari Untung dan sang istri Fenita Arie.
Kita bisa mencicipi kuliner dari Ari Untung di Jalan Syech yusuf no 11 Kendari atau di Bandara Haluoleo Kendari sehingga sangat mudah untuk memperolehnya. Kita juga bisa memesan brownies mete ini di nomor 082393124817, harganya mulai dari Rp 55 ribu untuk ukuran brownies mete kecil dan Rp 75 ribu untuk ukuran besar.
Rasanya beragam mulai dari cokelat, green tea, red velved, dan vanilla.
Kendari terkenal dengan beragam olahan sagu dan mete. Tak heran jika ada Kendari memiliki camilan yang terbuat dari bahan ini. Namanya Kue Bagea.
Kue ini biasanya diberi kenari atau mete untuk membuat bentuknya makin menarik. Berbagai pusat oleh-oleh di Kendari biasanya menyediakan kuliner ini untuk oleh-oleh. Rasanya manis dan renyah.
Jika ke Kendari jangan lupa membeli Kue Bagea ini.
Wisatawan bisa ke Pondok Athifah Mete di Jalan H. Suhu Yusuf Kendari sekalian beli oleh-oleh olahan Mete khas Kendari.