Saat Traveling Membuat Pasanganmu Cemburu...

sebagai pasangan, kamu dan dia akan menghadapi berbagai persoalan hidup, termasuk soal pekerjaanmu di dunia traveling yang masih sulit Ia pahami.

SHARE :

Ditulis Oleh: Desti Artanti

gambar diambil dari sini

Dilema terbesar seorang traveler bisa jadi ketika berada di persimpangan, di mana Ia harus memilih antara karir di dunia traveling atau memilih untuk menetap bersama pasangan hidup. Pekerjaan yang terus membuatmu pergi dari rumah, menjelajahi pelosok negeri demi sesuatu yang kamu sebut sebagai passion, nyatanya telah membuat pasanganmu cemburu. Kesannya, kamu lebih mempedulikan dunia traveling dibandingkan isi rumahmu, termasuk dirinya.

Padahal kamu tahu kan, kemana tujuanmu? Selain ke destinasi-destinasi traveling impianmu, Ia juga adalah tujuan hidupmu. Kebahagiaannya mutlak bagimu. Hanya mungkin kamu kurang bisa menjelaskan apa yang sedang kamu lakukan, apa yang selama ini kamu lihat, semua masih semu dimatanya yang hanya berdiam diri di rumah. Meski kamu dan Ia telah menyatu dalam satu komitmen, tetap saja dua pemikiran yang berbeda tak akan selama bisa saling memahami.

Pekerjaan yang terus membuatmu pergi dari rumah, menjelajahi pelosok negeri demi sesuatu yang kamu sebut sebagai passion, nyatanya telah membuat pasanganmu cemburu.

Kamu dan mimpimu, masih ngotot mengejar ini itu yang tak pernah habis. Setiap kamu melangkahkan kaki ke tempat baru, kamu seperti menemukan setapak-setapak demi mewujudkan mimpimu. Berbeda dengan melangkah ke rumah, kamu hanya bertemu dengan Dia, yang hanya bisa menerka-nerka sedang apa dirimu.

Ketika kamu tak juga bisa menjelaskan, dan Ia tak kunjung tahu maksudmu, kamu harus mengetahui jika sebenarnya Ia mulai cemburu. Ia menanyakan kapasitas dirinya sebagai pendamping hidupmu, apakah cukup membuatnya bahagia ataukah tidak. Tak bisa dipungkiri, passionmu tak akan pernah padam sampai kamu merasa puas.

Banyak orang bilang, uang tak bisa membeli kebahagiaan. Akan tetapi, uang bisa membawa pasanganmu untuk mendampingimu selama traveling.

Apalah artinya pundi-pundi rupiah yang kamu dapatkan, jika kehadiranmu disampingnya yang paling Ia butuhkan. Banyak orang bilang, uang tak bisa membeli kebahagiaan. Akan tetapi, uang bisa membawa pasanganmu untuk mendampingimu selama traveling. Biarkan Ia tahu apa yang selama ini paling membuatmu bahagia selain dirinya.

Ketika pasanganmu cemburu kepada dunia travelingmu, Ia mungkin belum tahu, bagaimana traveling dapat merubah hidupmu. Travelinglah yang mengajarkanmu banyak hal, membuatmu bertemu dengan hal-hal yang tak pernah kamu bayangkan sebelumnya, mulai dari pertemuan berharga dengan dirinya, hingga kejutan-kejutan tak terduga dalam dunia tanpa batasmu.

Ketika Ia tak bisa mengerti, dan kamu tak bisa menjelaskan, cobalah sesekali mengajaknya bersamamu.

Namun, apabila kamu menjadikan ini semua sebagai pembelaan diri, mungkin Ia tak akan lama ada di sampingmu. Bagaimana bisa Ia harus terus menerus menunggu, disaat kamu saja masih bingung mana yang harus kamu dahulukan, travelingmu atau dirinya. Pasanganmu bukanlah seonggok daging yang tak punya rasa. Lebih dari itu, Ia mengharapkan hubunganmu dan Ia maju ke depan, tak jalan di tempat, atau malah saling meninggalkan.

Ketika Ia tak bisa mengerti, dan kamu tak bisa menjelaskan, cobalah sesekali mengajaknya bersamamu. Tak perlu setiap saat, sesekali pun pasti bisa memberikan pemahaman lebih kepadanya. Ingatlah bahwa kamu dulu susah payah mendapatkan dirinya yang dulu begitu berharga bagimu. Singkat cerita, jika Ia tak mengalami langsung dunia travelingmu, maka selamanya Ia tak akan pernah paham.

Pasanganmu bukanlah seonggok daging yang tak punya rasa. Lebih dari itu, Ia mengharapkan hubunganmu dan Ia maju ke depan, tak jalan di tempat, atau malah saling meninggalkan.

Saat-saat di mana pasanganmu merasa paling berharga, bukan saat kamu menyempatkan untuk kembali pulang lalu pergi lagi. Ada sesuatu yang lebih berharga dari itu, saat kamu mau mengajaknya traveling, mengajarkannya apa yang kamu dapatkan, dan tidak meninggalkannya sendiri lagi.

Bagilah kesenangan yang kamu dapatkan saat traveling dengan dirinya yang telah lama penasaran dengan duniamu. Buat Ia memahami, bagaimana hidup tak berarti jika hanya berdiam diri di rumah. Janganlah traveling menjadi alasan lagi mengapa Ia begitu cemburu. Jadikanlah traveling tombol refreshmu dan pasangan saat kalian kebingungan berdiri di persimpangan.

SHARE :



REKOMENDASI




ARTIKEL KEREN PALING BARU