Tour de Bintan 2018 akan berlangsung pad 23-25 Maret 2018 mendatang. Event tahunan yang selalu menyedot perhatian masyarakat dan wisatawan penggemar wisata olahraga diprediksi akan ramai berdatangan.
Event bertaraf internasional ini siap diikuti ribuan peserta dari 40 negara. Foto dari sini
Sebanyak 1.045 peserta dari 40 negara akan hadir mengikuti Tour de Bintan. Jumlah ini menjadi terbanyak sejak 2016 yang hanya mencapai 824 peserta.
Selain sebagai moment event wisata olahraga, Tour de Bintan 2018 menjadi ajang untuk berebut poin agar bisa mengikuti kejuaraan dunia Kejuaraan Dunia UCI Gran Fondo (GFWC). Tahun ini, GFWC akan berlangsung di Varese pada 30 Agustus sampai 2 September.
Melansir dari Republika.co.id, Kepala Dinas Pariwisata Bintan, Luki Zaiman mengatakan bahwa akan ada dua rute yang harus diikuti peserta jika ingin lolos ke GFWC, yaitu saat pembukaan Individual Time Trial 17 km selama tiga hari yang dimulai pada Jumat sore. Serta Gran Fondo Classic 144 km yang akan dimulai pada hari Sabtu pagi.
Peserta Tour de Bintan berasal dari berbagai golongan, peserta individual, group, bahkan juga wanita. Pebalap beregu sebagian besar berasal dari Singapura, seperti Singapore-based squads such as Allied World Kemp Technologies, Anza Cycling, Ascenders, dan Greyhounds.
Sedangkan pebalap perempuan berasal dari Perth, Australia, Amanda Nabi pun layak diperhitungkan.
Baca juga: Kemenpar undang 70 pegolf ke Bintan Lagoon Resort
Kemeriahan Tour de Bintan 2018 ini pun memperoleh apresiasi besar dari Menteri Pariwisata Arief Yahya. Arief Yahya mengapresiasi peserta yang hadir di Tour de Bintan 2018 semakin banyak. Menurutnya, event ini berhasil mempertahankan reputasi penyelenggaraan cycling bertaraf internasional di Indonesia.
Dengan banyaknya peserta yang mengikuti, akan banyak pula wisatawan yang datang untuk berkunjung menyaksikan pertandingan. Dengan demikian, akomodasi yang ada di sekitar area perlombaan akan laris manis dibooking. Tak hanya itu, wisata kuliner pun bakal jadi sasaran.
